Kemenpora Berikan Penghormatan Kepada Keluarga Almarhum Alfin Farhan Lestaluhu

Alfin langsung dilarikan ke Rumah Sakit Tentara (RST) Ambon untuk menjalani segala pemeriksaan dan pengobatan. Karena Alfin sempat berada di tenda pengungsian pascagempa. Pemuda 15 tahun itu syok melihat tragedi gempa di Ambon hingga dikabarkan tidak nafsu makan.
Raut wajahnya pucat dan diberi alat bantu pernapasan. Mengetahui bakat muda dari tanah Tulehu tengah sakit, PSSI selaku federasi tertinggi sepakbola Indonesia pun mengambil langkah cekatan untuk membantu pengobatan yang dialami Alfin. Akhirnya pada Senin (7/10), ia dibawa ke Jakarta untuk menjalani perawatan lebih lanjut di RS Royal Progress, Jakarta Utara.
Akan tetapi, Sang Khalik berkehendak lain, sehingga pada Kamis (31/10), Alfin yang sempat dipindahkan ke Rumah Sakit Harapan Kita Jakarta untuk mendapatkan perawatan lebih intensif lagi, akhirnya mengembuskan nafasnya yang terakhir.
BACA JUGA: Egy Maulana Vikri Dapat Bonus dari Pemprov Sumut
Setelah diagnosis dokter, Alfin meninggal lantaran penyakit encephalitis (infeksi otak) dengan hypoalbumin yang dideritanya.(jpnn)
Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) melalui Deputi Pembudayaan Olahraga telah memberikan tali asih serta penghormatan kepada keluarga almarhum bintang Timnas Indonesia U-16, Alfin Farhan Lestaluhu.
Redaktur & Reporter : Budi
- Peringati HUT Ke-91, GP Ansor Gelar Gowes 91 Km, Menpora Sediakan Doorprize Umrah
- Menpora Dito dan Wamenpora Taufik Hidayat Kompak Hadiri Open House di Istana Negara
- Rayakan HUT ke-80 RI, Menpora Dito Sambut Baik Penyelenggaraan Merdeka Marathon
- Presiden Bersama Tokoh Penting Hadir Memberikan Semangat untuk Timnas Indonesia
- Pemkot Tegal Ingin Bangun Sport Center, Kemenpora Beri Surat Rekomendasi Dukungan
- Menpora Dito Optimitis Timnas Indonesia Siapkan Taktik Lebih Matang Lawan Bahrain