Kementan Bidik Potensi Sentra Benih Jeruk Purworejo

Kementan Bidik Potensi Sentra Benih Jeruk Purworejo
Dirjen Hortikultura Kementan Suwandi saat mengunjungi sentra pembibitan bibit jeruk di Purworejo. Foto: Humas Kementan

“Disini dikembangkan berbagai varietas benih jeruk yaitu varietas siam madu, trigas, batu 55, RGL, siam banjar, tejakula, sabilulungan, dengan harga Rp.7.500 hingga Rp 12.500 per pohon,” terangnya.

“Benih Durian otong, siminang, matahari, bawor, ktomo banyumas dengan harga Rp. 15.000 sampai 25.000 per pohon. Sedangkan benih nangka sikandel Rp.15.000 sampai 20.000 per pohon,” sambung Eko.

Selanjutnya, diungkapkan Eko, Mangga Arumanis, Simanalagi, Gedonggincu, Gadung harga Rp 10.000 hingga 15.000, sedangkan Manggis Kaligesing dg harga berkisar Rp.15.000 hingga 20.000 per pohon. Jambu kristal Rp.15.000 hingga 20.000 per pohon dan jambu bol Rp. 15.000 hingga 20.000 per pohon.

“Harga harga tersebut tergantung varietas dan ukuran dari pohon tersebut. Bahkan ini benih sengon atau jinjing Rp 1.500 perbatang,” jelasnya.

Eko pun mengungkapkan anggota Kelompok Tani Penangkar di lokasi tersebut sangat antusias mendengar kabar baik bahwa bibit buah buahan tersebut banyak di butuhkan masyarakat sekaitan dengan program pengembangan kawasan buah buahan yang merupakan salah satu program pemerintah.

“Para Penangkar semangat untuk memproduksi bibit buah buahan yang unggul, bermutu dan bersertifikat sesuai anjuran pemerintah,” ungkapnya. (jpnn)


Dirjen Hortikultura Kementan Suwandi mengatakan jeruk merupakan komoditas strategis substitusi impor.


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News