Kementan Dorong Petani Membuat Sumur Dangkal

Dia mengatakan, bagi petani yang mengalami puso baik itu petani yang tidak memiliki asuransi atau yang memiliki asuransi namun kerusakan lahannya tak sesuai kriteria, maka pemerintah bakal memberikan alokasi benih padi.
Selain itu, pihaknya juga mengaku terus menerima pengajuan alat pompa untuk dialokasikan ke daerah terdampak.
Namun berdasarkan informasi yang dia terima, petani kerap mengajukan usulan yang tak sesuai dengan fakta di lapangan terkait pompa dan pipa.
Misalnya, begitu petugas melakukan verifikasi kelayakan pemberian pompa dan pipa ke daerah, ternyata di lapangan tak tersedia sumber mata air yang memadai.
“Nah, kalau nggak ditemukan sumber airnya maka apa yang mau dipompa? Itu masalahnya. Ya makanya di awal kami tawarkan gali sumur dangkal,” ujarnya.(adv/jpnn)
Kementerian Pertanian (Kementan) menyarankan petani untuk membuat sumur dangkal apabila tak tersedia sumber mata air yang mencukupi bagi lahan pertaniannya. Pasalnya, tidak semua wilayah irigasi dekat dengan sumber air.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- KPK Periksa Direktur PT Waruwu Yulia Lauruc Terkait Kasus Pengadaan Karet di Kementan
- Wamentan Sudaryono Kunjungi Pusat Pertanian di Belanda, Ini Tujuannya
- Kementan Kukuhkan Young Ambassador Agriculture 2025 & Duta Brigade Pangan Inspiratif
- Mentan Amran Sebut Produksi Beras Melonjak, Ini Angka Tertinggi
- Wamentan Sudaryono Optimistis Indonesia Jadi Lumbung Pangan Dunia
- Kementan Cetak Petani Muda, Indonesia Jadi Role Model Global