Kementan Paling Mengerti Luas Lahan Pertanian

Kementan Paling Mengerti Luas Lahan Pertanian
Petani di sawah. Foto: Humas Kementan

Hal itu lantas menuai tanggapan dari berbagai kalangan. Sebab, data luas lahan pertanian yang dimiliki Kementan dianggap sudah tak relevan dan dikhawatirkan berpotensi pemborosan anggaran.

Ketua Komisi IV DPR RI Edhy Prabowo meminta Kementan tidak ragu menyampaikan argumentasi basis perhitungan data luas lahan pertanian yang dilakukan.

"Sebagai kementerian teknis terkait, kalau datanya valid, bisa dipertanggungjawabkan, disampaikan saja," ujar Edhy, Rabu (30/1).

Edhy menambahkan, pihaknya tetap mengikuti data Kementan soal luas lahan.

Sebab, Kementan dinilai paling mengetahui yang menjadi tanggung jawab kerjanya.

"Lebih baik begitu, tidak pakai dulu data Kementerian ATR dan BPS. Jangan sampai juga kita semua ragu sama datanya Kementan," ucap Edhy.

Menurut Edhy, soal data luas lahan pertanian antara Kementan dan Kementerian ATR maupun BPS hanya menyangkut aspek metode cara perhitungan.

Edhy mengungkapkan, Komisi IV DPR RI juga mendukung upaya Mentan Amran Sulaiman yang ingin melakukan verifikasi data lahan tani bersama instansi pemerintah lainnya. (jos/jpnn)


Kementerian Pertanian (Kementan) masih dianggap sebagai lembaga yang paling memahami dan mengetahui kondisi luas lahan pertanian di Indonesia.


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News