Kementerian Agama Gelar Sidang Penetapan Awal Puasa 5 Mei
jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Agama (Kemenag) meminta masyarakat menunggu keputusan pemerintah terkait penetapan awal puasa. Rencananya Kemenag bakal menggelar sidang isbat penetapan 1 Ramadan 1440 Hijriah, Minggu 5 Mei.
Dirjen Bimbingan Masyarakat (Bimas) Islam Kemenag Muhammadiyah Amin menuturkan bahwa seperti biasanya, penetapan awal puasa, Lebaran, dan Iduladha diputuskan melalui sidang isbat.
Dia tidak mempersoalkan keputusan PP Muhammadiyah yang sudah menetapkan awal puasa jatuh pada 6 Mei. “Semoga (1 Ramadan hasil sidang isbat, Red) bisa sama dengan yang telah diumumkan PP Muhammadiyah,” katanya.
(Baca Juga: Muhammadiyah: 1 Ramadan Jatuh pada 6 Mei 2019)
Dia menuturkan, jika saat sidang isbat nanti hilal atau bulan muda bisa dilihat atau diamati, awal puasa jatuh pada 6 Mei. Dengan demikian, 5 Mei malam umat Islam sudah mulai melaksanakan salat tarawih. Sebaliknya, jika pada 5 Mei hilal tidak tampak atau tidak teramati, 1 Ramadan atau awal puasa jatuh pada 7 Mei.
Meski belum ada keputusan, hampir bisa dipastikan saat digelar sidang isbat nanti hilal akan wujud atau terlihat. Sebab, merujuk pada hisab atau perhitungan Muhammadiyah, tinggi hilal pada 5 Mei nanti mencapai lima derajat di atas ufuk. Itu cukup mudah untuk diamati para perukyat. “Mari mempersiapkan diri dalam menyambut bulan suci Ramadan,” katanya.
Dia menegaskan, Kemenag mengadakan sidang isbat sebagai upaya menjalankan Fatwa MUI No 2 Tahun 2004. Fatwa tersebut menyatakan bahwa penetapan kalender Hijriah yang terkait dengan ibadah harus dengan isbat. Termasuk penetapan 1 Ramadan.
Amin juga mengatakan, Ramadan tahun ini menjadi momentum merajut kebersamaan umat Islam di Indonesia. “Yang boleh jadi menjelang pesta rakyat pileg dan pilpres sempat ada perbedaan,” tuturnya. (wan/c10/git)
Kemenag tidak mempersoalkan keputusan PP Muhammadiyah yang sudah menetapkan awal puasa jatuh pada 6 Mei.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kementerian Agama Melibatkan Penghulu dan Penyuluh Jadi Aktor Resolusi Konflik
- Ketum DPP LDII: Rukyatulhilal Memperkuat Hubungan Sesama Manusia
- BPJPH-Ditjen PKH Koordinasikan Percepatan Sertifikasi Halal Produk Olahan Peternakan
- Perkuat Perlindungan Hak Anak, Kemenag Teken MoU dengan UNICEF
- Kado Manis Hari Raya Nyepi, Ditjen Bimas Hindu Kemenag Luncurkan Program Pendidikan Widyalaya
- Rencana KUA Jadi Tempat Pernikahan Semua Agama Dinilai Positif