Kemlu Proses Pemulangan Jenazah 6 WNI yang Tenggelam di Laut Jepang

Kemlu Proses Pemulangan Jenazah 6 WNI yang Tenggelam di Laut Jepang
Arsip- Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kemlu RI Judha Nugraha ditemui di Jakarta, Jumat (7/7/2023). (ANTARA/Yashinta Difa)

“Kita juga akan segera merepatriasi yang bersangkutan ke Indonesia pekan depan,” ucap dia.

Judha juga memastikan Kemlu terus berkoordinasi dengan pihak terkait, seperti Kementerian Perhubungan, untuk proses pencarian, pemulangan jenazah, serta pelindungan terhadap hak-hak ABK.

Sebelumnya, kapal Keoyoung Sun yang tenggelam di perairan Shimonoseki, Jepang, diawaki 11 ABK yang terdiri atas delapan WNI, dua warga Korea Selatan, dan satu warga China.

Sembilan ABK yang berhasil dievakuasi, walaupun delapan orang dalam kondisi meninggal dunia, ditemukan mengenakan pelampung, menurut kantor penjaga pantai setempat.

Pencarian terus dilakukan untuk menemukan dua awak yang masih hilang.

Kapal yang tenggelam itu mengangkut 980 ton asam akrilat dan belum bisa dipastikan apakah terjadi kebocoran, kata kantor tersebut seperti dikutip Kyodo.

Menurut badan pengamat cuaca setempat, peringatan soal angin kencang dan ombak tinggi telah dikeluarkan ketika insiden itu terjadi. (ant/dil/jpnn)

Jenazah para ABK Indonesia itu tidak bisa diterbangkan ke Indonesia dari Fukuoka karena tidak ada penerbangan langsung dari kota tersebut.


Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif

Sumber ANTARA

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News