Kemnaker Dorong Penerapan K3 sebagai Budaya Kerja di Masyarakat
Dia juga menegaskan agar berbagai langkah perbaikan dan antisipatif harus diterapkan sehingga potensi pelanggaran norma ketenagakerjaan di industri smelter dapat dihindari.
Caranya melalui pembinaan ketenagakerjaan sebagai upaya penerapan regulasi ketenagakerjaan.
Industri smelter juga harus memiliki program yang terstruktur dalam penerapan norma ketenagakerjaan di perusahaan.
Masih kata Dirjen Haiyani, dengan adanya keterlibatan pengawas ketenagakerjaan dan penguji K3 di daerah dapat mendorong program kepatuhan terhadap norma ketenagakerjaan, termasuk K3.
Selain itu juga peran dari pemerintah daerah (Pemda) dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dalam pembinaan dan pengawasan terhadap industri smelter.
"Perlu dilakukan perbaikan tata kelola industri smelter agar kehadirannya dapat memberikan kontribusi yang positif terhadap pertumbuhan ekonomi serta perluasan kesempatan kerja," pungkas Dirjen Haiyani. (mrk/jpnn)
Kemnaker mendorong K3 sebagai budaya kerja di masyarakat demi terjadinya peningkatan kualitas dan kinerja individu maupun industri
Redaktur & Reporter : Sutresno Wahyudi
- Indonesia dan Malaysia Sepakat Bentuk Satgas Bersama Percepat Integrasi Sistem
- Ini Peran dan Kontribusi Bea Cukai Terhadap Penerimaan Negara & Pengawasan Perdagangan
- Bertemu Kepala Eksekutif Makau, Menaker Ida Bahas Penguatan Kerja Sama Ketenagakerjaan
- UMKM Nahdliyin Mengapresiasi Kerja Keras Wamenaker Bangun Sistem Tata Kelola Ketengakerjaan
- Menaker Ida Sosialisasikan Program Jaminan Sosial ke PMI di Makau
- Perluas Pasar Kerja di Macau, Kementerian Ketenagakerjaan Gelar Business Matching