Kemnaker Siapkan Strategi Khusus Hadapi Revolusi Industri 4.0

Kemnaker, kata Ida, juga terus melaksanakan program BLK Komunitas untuk memperluas jangkauan pelatihan vokasi.
"Menjadikan transformasi BLK sebagai salah satu lompatan besar yang dilakukan untuk menjadikan BLK sebagai pusat pengembangan kompetensi dan produktivitas tenaga kerja yang berdaya saing global serta dapat memenuhi kualifikasi kemampuan terbaru yang dibutuhkan oleh dunia industri," katanya.
Sementara itu, Sekretaris Jenderal Kemnaker, Anwar Sanusi mengatakan ada tiga tantangan transformasi ketenagakerjaan sebagai dampak revolusi industri 4.0.
Pertama, skills transformation atau transformasi keterampilan.
Kedua, job transformation atau transformasi pekerjaan dan terakhir, society transformation atau transformasi sosial.
"Untuk menghadapi tiga tantangan tersebut, maka diperlukan inovasi dalam penyiapan kompetensi tenaga kerja; regulasi ketenagakerjaan yang fleksibel, jaminan sosial terhadap peningkatan kompetensi dan jaminan sosial terhadap pendapatan masyarakat," pungkas Anwar.(*/JPNN)
Video Terpopuler Hari ini:
Menaker Ida Fauziyah mengatakan, pemerintah telah menyiapkan strategi khusus dalam menghadapi revolusi industri 4.0.
Redaktur & Reporter : Ken Girsang
- Wamenaker Noel Dukung Ide Direksi Pegadaian Harus Paham Hubungan Industrial Pancasila
- Menhut: MoU dengan Kemnaker untuk Perluas Lapangan Kerja-Pemberdayaan Petani Hutan
- Grab Indonesia Klarifikasi soal Pemberian BHR Rp 50 Ribu ke Mitra Pengemudi
- Kemnaker Evaluasi Aplikator Transportasi Daring Soal Laporan Pemberian BHR Rp 50 Ribu
- Kemnaker dan Kemendikdasmen Teken MoU Sinkronisasi Pendidikan dan Ketenagakerjaan
- Kemnaker Terus Mempercepat Klaim JHT dan JKP bagi Eks Pekerja Sritex Group