Kenaikan Harga Baja Industri Hilir Lebih Tinggi

”Pada 2016, harga baja terdorong oleh kenaikan harga bijih besi dan komoditas seperti batu bara,” ucapnya.
Sayang, kenaikan harga baja tak lantas dapat mendongkrak margin produsen baja.
Hadi menjelaskan, masih banyaknya ketergantungan impor baja untuk bahan baku menjadi salah satu kendala produsen baja lokal.
South East Asia Iron and Steel Institute pun menyebutkan, harga baja global mulai pulih pada Maret 2016.
Pemulihan harga baja dunia masih terpaku oleh harga baja di Tiongkok. Pada 2016, Tiongkok menargetkan memangkas produksi baja 45 juta ton.
Angka tersebut tercapai dengan pemangkasan 22 juta ton sampai akhir Oktober 2016.
Selain pemangkasan, industri baja Tiongkok diuntungkan dengan naiknya konsumsi baja oleh pemerintah untuk proyek infrastruktur.
Selain itu juga pulihnya pasar properti dan peningkatan permintaan di industri otomotif akibat adanya pengurangan pajak atas pembelian kendaraan. (vir/c5/sof)
JPNN.com – Tren peningkatan harga komoditas tersebut di dunia memberi dampak positif bagi industri baja di tanah air.
Redaktur & Reporter : Ragil
- Jadi Pelopor AI, BINUS University Dorong Ekosistem Kerja Kreatif Berbasis Teknologi
- Epson Mobile Projector Cart Raih Penghargaan Best of the Best di Red Dot Design Awards 2025
- PGE Raih Pendapatan USD 101,51 Juta di Kuartal I 2025, Dorong Ekosistem Energi Berkelanjutan
- Smelter Merah Putih PT Ceria Mulai Produksi Ferronickel
- ABM Investama Tunjukkan Resiliensi-Komitmen ESG di Tengah Tantangan Industri 2024
- Peringatan Hari Bumi 2025, PalmCo Atur Strategi untuk Percepat Net Zero Emisi