Kenangan Buruk Selasa Malam buat Zuliana

jpnn.com - RAWA LUMBU - Zuliana (37) dipastikan tak akan pernah melupakan kejadian yang menimpanya, Selasa (8/12) malam lalu. 

Malam itu, Zuliana mengendarai sepeda motor Yamaha Vixion seorang diri, melintas di Gang Kalong RT 08/02, Bojong Rawalumbu. Dia sedang menuju rumahnya usai berkerja. Saat melintasi lokasi kejadian di gang Kalong yang sepi, terlebih usai diguyur hujan, korban tetap melintasi jalur tersebut tanpa ada perasaan akan ada aksi kejahatan terhadap dirinya.

Lantaran jalan licin sehabis hujan, korban pun memperlambat kecepatan sepeda motornya, saat itulah kedua pelaku yang berboncengan dengan mengunakan satu motor, memepet motor korban dan langsung membacok tangan sebelah kanan dengan mengunakan senjata tajam jenis celurit.

Mendapat serangan mendadak itu, korban mencoba menghindar dari serangan kedua. Namun nahas bukannya terhindar dari celurit yang dilayangkan pelaku, justru mengenai belakang kepala korban hingga akhirnya korban tersungkur bersimbah darah ke tanah bersama motor yang dibawanya.

Salah seorang warga yang mendengar teriakan korban, Anwar langsung mencari asal teriakan yang ternyata dari dalam gang. Anwar berpikir ada pengendara motor yang terjatuh akibat jalan licin, sehingga Anwar bersama beberapa temannya bergegas menghampiri korban yang terjatuh.

"Saya lagi nongkrong denger teriakan, saya pikir orang jatuh dari motor, ada tiga orang, satu orang masih naik motor, satu orang lagi ngebangunin motor yang jatuh, nah satu orang lagi lari ke arah kami. Pas warga berlarian nyamperin eh yang dua itu langsung kabur, motor yang tadinya diangkat ditinggal lagi," katanya

Setelah melihat korban bersimbah darah, warga kemudian membawa korban ke Rumah Sakit Elizabeth di Jalan Raya Narogong untuk mendapatkan perawatan, dan baru mengetahui kalau korban dibacok oleh pelaku begal setelah korban bercerita.

Kapolsek Bekasi Timur, Kompol Imam Irawan mengatakan, masih mendalami motif pembacokan. Namun kalau mendengarkan keterangan saksi pelaku pembacokan berniat mengambil paksa motor yang dibawa korban. "Pelaku sedang dalam pengejaran oleh anggota, tapi kalau motif sebenarnya masih didalami," katanya, seperti dikutip dari Radar Bekasi, Jumat (11/12).