Kenapa Tren Alzheimer Meningkat?

Waspadai Kelupaan Ringan

Kenapa Tren Alzheimer Meningkat?
Kenapa Tren Alzheimer Meningkat?
PENYAKIT  Alzheimer mulai dikenal publik saat Mantan Presiden Amerika Ronald Reagen mengakui bahwa dia menderita Alzheimer pada 5 November 1994. Itulah kali pertama publik tercengang dengan penyakit yang bisa menyebabkan seseorang lupa. Tak hanya lupa kepada orang di sekitarnya, tapi juga amnesia terhadap identitas keberadaannya sebagai manusia.

Penyakit Alzheimer dimulai perlahan-lahan. "Pada awalnya, gejala mungkin hanya kelupaan ringan. Orang-orang di tahap awal penyakit Alzheimer mungkin kesulitan mengingat kejadian terakhir, kegiatan, atau nama-nama orang yang sebenarnya akrab sebelumnya," jelas dr Roul Sibarani, SpS, dokter spesialis saraf (neurologist) dari MRCCC Siloam Hospitals dalam sebuah seminar kesehatan di MRCCC Siloam Hospitals, Jakarta, belum lama ini.

 

Roul menjelaskan, pada otak penderita Alzheimer terjadi gangguan dalam proses metabolik sel-sel saraf, sehingga menyebabkan sel saraf berhenti bekerja, putusnya koneksi antar sel saraf, hingga kematian sel.

Kelainan Alzheimer, lanjut dia, pertama terjadi di entorhinal cortex, kemudian berkembang ke hippocampus. Ditandai adanya kelainan di dalam sistem saraf pusat (otak) berupa amyloid plaques (di luar neuron) dan neurofibrillary tangles (di dalam neuron).

PENYAKIT  Alzheimer mulai dikenal publik saat Mantan Presiden Amerika Ronald Reagen mengakui bahwa dia menderita Alzheimer pada 5 November 1994.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News