Kepala Basarnas Yakin Anak Buahnya tak Otak-atik Barang Temuan
jpnn.com - JAKARTA - Selain menyerahkan serpihan bangkai AirAsia QZ8501 kepada Komite Nasional Keselamataan Transportasi (KNKT), Basarnas juga mengembalikan sejumlah uang dan barang berharga milik korban jatuhnya pesawat itu kepada pihak keluarga.
Uang dan barang-barang tersebut berhasil ditemukan tim gabungan dalam bangkai badan pesawat yang sudah dievakuasi.
Kepala Basarnas Marsekal Madya TNI FH Bambang Soelistyo memastikan, uang dan barang-barang berharga tersebut masih aman.
Ia juga yakin anak buahnya tidak ada yang mengotak-atik barang-barang tersebut. "Saya yakinkan, kita punya kode etik. Tidak mungkin diambil anggota SAR," ujar Soelistyo di Tanjung Priok, Jakarta, Senin (2/3).
Pihaknya juga sudah mengidentifikasi uang dan barang berharga tersebut milik siapa. Project Manager Penyelaman Laut Dalam Basarnas, Untung menambahkan, di antara temuan itu terdapat uang sebesar 300 Dollar Singapura.
Uang tersebut diketahui milik korban yang merupakan seorang tenaga kerja wanita (TKW). Hal itu diketahui dari identitas yang ditemukan dari dokumen milik bersangkutan. Hanya saja, Untung tidak menyebutkan identitas TKW yang dimaksud.
"Nominal terkecil, 300 Dollar Singapura milik TKW. Ada juga pecahan 8 ribu Dollar Singapura dan 5 ribu Dollar Singapura. Itu ditemukan di dalam dompet. Masih bagus-bagus, kayanya (sebelum terbang) dia ambil uang dulu dari bank. Nanti akan kita serahkan kepada pihak keluarga," tukasnya. (chi/jpnn)
JAKARTA - Selain menyerahkan serpihan bangkai AirAsia QZ8501 kepada Komite Nasional Keselamataan Transportasi (KNKT), Basarnas juga mengembalikan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Tinjau Panen Jagung Bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi: Semua Pihak Ambil Langkah
- Puspom TNI dan Propam Polri Menggelar Rapat, Pelat Dinas hingga Bentrok Jadi Sorotan
- ORI Sarankan Seleksi CASN Ditunda hingga Pilkada Serentak 2024 Selesai, Begini Respons Junimart
- Fawer Sihite Terima Dukungan Anak Muda untuk Maju Pilkada Kota Siantar
- Tahun Ini Kasus DBD Tertinggi Terjadi di Sumsel
- Pasukan Brimob dari Nabire dan Timika Bergerak ke Intan Jaya