Kepala BNN Sebut Tiga Hal Ini Penyebab Hukuman Mati tak Efektif
Jumat, 23 Januari 2015 – 07:57 WIB
”Semua di sini harus konsisten dengan upaya menghukum mati terpidana narkoba itu sama saja kita menghargai dan menghormati HAM rakyat Indonesia, konsistensi untuk tetap menjaga kedaulatan tanpa terpengruh intervensi,” tegas Anang juga.
Ketiga adalah selalu diulur-ulurnya waktu pelaksanaan eksekusi mati. ”Eksekusi hukuman mati harus dilaksanakan, jangan diulur-ulur. Karena semakin lama diulur menggambarkan kelenturan pemerintah dalam memerangi narkoba, bahkan akibatnya hampir 75 persen bisnis narkoba dikendalikan dari dalam penjara,” tandas lagi jenderal bintang dua tersebut. (dni)
Baca Juga:
JAKARTA - Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN), Anang Iskandar tak pernah lelah mengingatkan bahaya dampak narkoba. Kasus tabrakan Mitsubishi Outlander
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Para Siswa SMP Avicenna Dinilai Tampil Keren di TEDx Youth Event
- Ini Identitas 3 Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangsel
- Lestari Moerdijat Sebut Harkitnas Momentum Menyatukan Kekuatan Setiap Anak Bangsa
- Bagaimana Kondisi Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD? Begini Penjelasan Brigjen Hariyanto
- Hendak Tawuran, Lima Remaja di Senen Ditangkap Polres Metro Jakarta Pusat
- Maruarar Sirait dan Sejumlah Tokoh Aktivis Menginisiasi Pemberian Penghargaan Kepada Akbar Tandjung