Keren... Kota Ini Olah Tinja Jadi Kompos dan Air Minum

Keren... Kota Ini Olah Tinja Jadi Kompos dan Air Minum
Keren... Kota Ini Olah Tinja Jadi Kompos dan Air Minum

Proyek IPAL itu sesungguhnya akan diterapkan ke seluruh Batam. Total, akan ada sebelas lokasi pengolahan. Lokasinya tersebar di Kecamatan Batuampar, Bengkong, Batamkota, Seibeduk, Sekupang, Sagulung, dan Galang.

Kecamatan Batuampar, Bengkong, Batamkota, dan Sekupang, masing-masing akan memiliki satu lokasi. Khusus untuk Batamkota, tidak akan ada pembangunan tempat pengolahan baru. Batamkota sudah punya tempat pengolahan.

”Itu loh, yang ada di seberang SPBU Ocarina,” timpal Ridho, Staf Humas BP Batam yang ikut berbincang.

Kecamatan Seibeduk dan Sagulung akan memiliki dua tempat. Sementara di Kecamatan Galang, rencananya, akan dibangun tiga tempat pengolahan. Ketiganya akan berlokasi di Rempang, Galang, dan Galang Baru.

”Kalau wilayah Nongsa itu nanti akan masuk Seibeduk,” tutur Iyus Rusmana lagi.

Nah, tempat pengolahan yang akan dibangun tahun ini adalah yang berlokasi di Bengkong. Tepatnya, di Bengkong Sadai, di belakang Queen Garden Water Boom. BP Batam sudah mempersiapkan lahan seluas tujuh hektar. Sudah ada pancang-pancang pembagian lokasinya.

Tempat pengolahan di Bengkong ini akan mengolah limbah dari perumahan warga di Batamcentre. Kapasitasnya jauh lebih besar dari tempat pengolahan yang sudah ada di Batamkota. Tempat pengolahan ini akan memiliki daya tampung sebesar 20.000 meter kubik setiap harinya.

Kecepatan pengolahannya hampir tujuh kali lebih cepat ketimbang yang sudah ada di Batamkota. Jika kecepatan pengolahan limbah di Batamkota sebesar 33 liter per detik, tempat pengolahan air limbah di Bengkong memiliki kecepatan 230 liter per detik. Super cepat!

BATAM - Truk bertangki raksasa itu kembali melintas. Lajunya menderu, berderit-derit sebelum kemudian berhenti di samping rumah. Dua petugas

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News