Keren, Sahabat Tuli Meraih Peluang Wirausaha di Kala Pandemi Covid-19

Keren, Sahabat Tuli Meraih Peluang Wirausaha di Kala Pandemi Covid-19
Perempuan Tangguh Indonesia (PTI) menjadi jembatan untuk memfasilitasi Sahabat Tuli dalam mengembangkan usaha. Foto dok PTI

jpnn.com, JAKARTA - Yayasan Perempuan Tangguh Mandiri Indonesia atau yang lebih dikenal dengan Perempuan Tangguh Indonesia atau (PTI) turut ambil bagian dalam meningkatkan kesetaraan, kesempatan dan aksesibilitas bagi penyandang disabilitas, khususnya dalam mengambil peran di dunia wirausaha.

Sahabat Tuli membuktikan meski dalam keterbatasan mereka mampu membuka peluang kemandirian ekonomi melalui wirausaha, khususnya di sektor UMKM.

Melalui pelatihan kewirausahaan bertajuk 'Wirausaha Pemula bidang Kecantikan: Makeup Artist Professional' dan Pelatihan Wirausaha Pemula berbasis Kuliner, PTI menjadi jembatan untuk memfasilitasi Sahabat Tuli dalam mengembangkan usaha.

Manfaat yang diperoleh Sahabat Tuli melalui pelatihan kewirausahaan ini adalah mendapatkan keterampilan dan pengetahuan yang membantu mereka memulai dan menjalankan usaha sehingga bisa mendapatkan penghasilan langsung.

Salah satu peserta pelatihan di bidang kecantikan, Elok Soraya, merasa senang mengikuti pelatihan ini. Baginya merias wajah orang supaya lebih cantik dan bisa menjadi model adalah kepuasan tersendiri.

Hari ini merupakan penutupan Pelatihan Wirausaha Sahabat Tuli di bidang kecantikan. Sebelumnya kegiatan telah berlangsung dengan 10 kali pertemuan, 4 kali di antaranya dilakukan secara daring, dan 6 kali tatap langsung.

Penyelenggaraan kegiatan ini merupakan wujud kepedulian komunitas PTI untuk memberikan bekal kewirausahaan khususnya bagi mereka yang memiliki kemampuan berbeda.

Apalagi mereka membutuhkan kesetaraan dalam pendidikan dan lainnya, di mana kesempatan-kesempatan untuk para difabel tersebut saat ini masih belum setara dengan yang lain.

Sahabat Tuli membuktikan meski dalam keterbatasan mereka mampu membuka peluang kemandirian ekonomi melalui wirausaha, khususnya di sektor UMKM.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News