Kesedihan Warga Indonesia Merespons Aturan Tahun Baruan di Sydney
Selasa, 10 November 2020 – 23:36 WIB
Photo: Premier NSW Gladys Berejiklian mengatakan warga Sydney tidak dapat menuju pusat kota di malam tahun baru tanpa ada tujuan yang jelas. (AAP: Mick Tsikas)"Kelihatannya saya akan melihat kembang api dari tempat kerja. Saya kerja antara jam 7 pagi sampai 3 sore atau 3 sore atau 11 malam. Jadi bagaimanapun saya akan lihat kembang api."
Sama dengan Hendra, Premier Gladys mengatakan akan menyaksikan kembang api Sydney dari rumah tahun ini.
Ia berharap ini hanya akan terjadi pada tahun ini saja dan mendorong warga Sydney untuk menaati aturan yang sudah ditetapkan.
Laporan tambahan dari artikel dalam bahasa Inggris yang bisa dibaca di sini.
Ikuti berita seputar pandemi Australia lainnya di ABC Indonesia.
Hendra Wijaya dan keluarganya hampir tidak pernah melewatkan pesta kembang api akhir tahun di Sydney, Australia
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Dunia Hari Ini: Pemimpin Hizbullah Sebut Serangan Israel 'Deklarasi Perang'
- Graham Arnold Lengser dari Kursi Pelatih Australia, Imbas Laga Melawan Timnas Indonesia?
- Dunia Hari Ini: Jutaan Data NPWP Diduga Bocor, Termasuk Milik Presiden Joko Widodo
- Dunia Hari Ini: Ledakan Massal 3.000 Penyeranta Hizbullah Tewaskan Sembilan Jiwa di Lebanon
- Dunia Hari Ini: Baku Tembak di Papua Menewaskan Puluhan Jiwa
- Bruce Christie dari Australia Raih Penghargaan karena Bantu Perkembangan Kriket di Indonesia