Keterbatasan Dana, Timnas Voli Putri Hanya Berkekuatan 12 Pemain di SEA Games 2021

Keterbatasan Dana, Timnas Voli Putri Hanya Berkekuatan 12 Pemain di SEA Games 2021
Penggawa tim voli putri Indonesia Yolla Yuliana (15) saat berlaga bersama Bandung bjb Tandamata di Proliga 2022. Foto: Proliga 2022

jpnn.com, JAKARTA - Keterbatasan dana menjadi alasan mengapa tim voli putri Indonesia hanya mengirimkan 12 wakilnya untuk tampil di SEA Games 2021.

Hal itu disampaikan langsung Kepala bidang pembinaan prestasi PP. PBVSI, Heyser Harsonou. Pemangkasan jumlah pemain perlu dilakukan untuk menyesuaikan dana yang tersedia.

"Benar kami hanya kirim 12 pemain putri merujuk kepada keputusan KOI. Tadinya kami memasukan 14 nama, tetapi dana menjadi alasan," ungkap Heyser saat dihubungi oleh JPNN.com

Komite Olimpiade Indonesia (KOI) sendiri memang melakukan pemangkasan jumlah kontingen untuk SEA Games 2021 yang akan digelar di Vietnam pada 12 hingga 23 Mei mendatang.

KOI rencananya hanya akan mengirim maksimal 500 atlet dan ofisial ke multievent dua tahunan itu.

12 pemain Timnas Voli Putri Indonesia akan melakukan training camp di bawah komando Risco Herlambang serta asistennya Alim Suseno,  Pedro B. Lilipaly, dan Rastoni.

Bandung bjb Tandamata menjadi penyumbang pemain terbanyak dengan nama-nama, seperti Nandita Ayu Salsabila, Wilda Siti Nurfadilah Sugandi, Shella Bernadetha, Yolla Yuliana, Yolana Betha Pangestika hingga libero Ditta Azizah.

Selain itu, ada dua pemain senior asal Jakarta Mandiri Popsivo Polwan, Amalia Fajrina dan Arsela Nuari Purnama. 

Keterbatasan dana menjadi alasan mengapa tim voli putri Indonesia hanya mengirim 12 pemain untuk tampil di SEA Games 2021

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News