Ketua DPRD DKI Geram, Bandingkan TGUPP Anies dengan Penyakit

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi mengatakan tim gubernur untuk percepatan pembangunan (TGUPP) harus sudah selesai tugasnya pada 16 Oktober mendatang.
Berakhirnya masa jabatan TGUPP ini bersamaan dengan selesainya pemerintahan Gubernur Anies Baswedan di DKI Jakarta.
TGUPP sendiri merupakan tim bentukan Anies Baswedan yang disebut untuk membantu pekerjaannya.
Namun, Prasetyo menganggap TGUPP selama ini tak bekerja dan hanya menghabiskan anggaran.
“TGUPP otomatis 16 Oktober sudah hilang. Itu lah penyakitnya DKI,” ucap Prasetyo, Rabu (14/9).
Sebelumnya, Politikus PDI Perjuangan ini menuding banyak program Anies yang dibuat karena bisikan anggota TGUPP.
Dia mencontohkan pengerjaan trotoar di sejumlah tempat dibangun asal-asalan sehingga menyebabkan banjir.
Tak hanya itu, mantan menteri pendidikan dan kebudayaan itu juga dinilai hanya membangun pusat kota, tetapi tak mengurusi pinggiran Jakarta.
Bagi Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi, TGUPP bentukan Anies Baswedan adalah penyakit Jakarta
- Fahad Haydra Perankan Sosok Anies Baswedan, Turunkan Berat Badan 5 Kg
- Biksu Thudong Tiba di PIK, DPRD DKI: Momentum Tunjukkan Toleransi
- Demokrat: 5 Pansus Baru Penting untuk Atasi Masalah Krusial Jakarta
- Ikuti Jejak Anies, Pramono Gratiskan Pajak Rumah dengan NJOP di Bawah Rp 2 Miliar
- Fajar Alfian Minta Maaf Atas Ucapannya kepada Simpatisan Anies
- Anggota DPRD Ingatkan Pemprov DKI: Bikin Job Fair Jangan Asal-Asalan