Ketua KSPSI DKI Beberkan Alasan Buruh Menolak UU Cipta Kerja
Sabtu, 31 Oktober 2020 – 14:14 WIB

Ketua DPD Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) AGN DKI Jakarta William Yani Wea (tengah) saat memimpin aksi buruh. Foto: dok pribadi for JPNN
Aksi unjuk rasa kembali berguling hingga saat ini. Bahkan, pada Senin 2 November mendatang, kelompok buruh seluruh Indonesia rencananya akan kembali berunjuk rasa menentang Undang Undang Omnibus Law Cipta Kerja. (dil/jpnn)
Gelombang aksi unjuk rasa Undang-undang Omnibus Law Cipta Kerja masih terus terjadi pascapengesahan oleh DPR pada 5 Oktober lalu
Redaktur & Reporter : Adil
BERITA TERKAIT
- Inikah Provokator yang Ditangkap Polisi saat Demo Hari Buruh?
- Ketua Umum KSPSI: Presiden Prabowo Bakal Hadiri Peringatan May Day di Monas
- Presiden KSPSI Ajak Buruh Merayakan May Day di Monas yang Dihadiri Prabowo
- Buruh Jogja Gelar Aksi Besar-besar Peringati May Day, Ini Tuntutannya
- KSPSI Dorong Indonesia Meratifikasi Konvensi ILO 188 untuk Perlindungan Awak Kapal Perikanan
- Ketua Umum KSPSI Canangkan Perang Melawan Impor Ilegal