Ketua MA Sindir KY
Jumat, 01 April 2011 – 17:48 WIB
JAKARTA - Ketua Mahkamah Agung (MA), Harifin Tumpa sindir Komisi Yudisial (KY) yang mengawasi jalanya sidang perkara terdakwa teroris Abu Bakar Ba’asyir di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Menurutnya, KY tak boleh mencampuri proses persidangan yang sementara berjalan. Yang harus dilakukan KY adalah pengawasan terhadap hakim yang menerima suap atau neko-neko. Sebelumnya, Kepala Bagian Penindakan Hakim dan Investigasi Komisi Yudisial (KY), Suparman Marzuki mensiyalir majelis hakim yang menangani perkara kasus terorisme Abu Bakar Ba"asyir berpihak ke jaksa. Kesimpulan awal itu diperoleh setelah KY menerima pengaduan kuasa hukum Ba"syir.
"Apakah hakimnya terima suap atau neko-neko, itu yang harus diawasi,” kata Ketua MA Harifin A Tumpa usai sholat Jum’at di Gedung MA Jakarta, Jum’at (1/4).
Harifin mengingatkan Komisi Yudisial agar tidak mencampuri proses persidangan yang tengah berjalan sampai sidang diputuskan. Karena menurutnya, tidak hanya KY, MA sendiri tidak berhak untuk mengintervensi majelis hakim. “Majelis Hakim kan melaksanakan hukum acara, siapapun tidak boleh melakukan intervensi termasuk MA sendiri,” tegasnya.
Baca Juga:
JAKARTA - Ketua Mahkamah Agung (MA), Harifin Tumpa sindir Komisi Yudisial (KY) yang mengawasi jalanya sidang perkara terdakwa teroris Abu Bakar Ba’asyir
BERITA TERKAIT
- EF Kids & Teens Hadirkan Program dan Manfaat Pelatihan Bahasa Inggris di 6 Area Wisata Indonesia
- Fraksi PKS Konsisten Memperjuangkan Kesejahteraan dan Perlindungan Buruh
- Bocah Tenggelam di Sungai Borang Sudah Ditemukan, Begini Kondisinya
- Kemnaker Bertekad Perbanyak Kompetensi Tenaga Kerja Lewat Pelatihan Vokasi
- May Day 2024, Menaker Isa Ajak Buruh Tingkatkan Kompetensi & Daya Saing
- Hari Buruh: Menaker Minta Semua Pihak Tingkatkan Kompetensi SDM di Indonesia