Ketum Parpol Kok Levelnya Hanya Cawapres?

Ketum Parpol Kok Levelnya Hanya Cawapres?
Pemilu. ILUSTRASI. Foto: Dok. JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Pengamat politik Pangi Syarwi Chaniago heran melihat fakta yang terjadi di panggung perpolitikan Indonesia, akhir-akhir ini.

Menurut Pangi, nyaris tidak ada ketua umum partai politik yang levelnya sebagai calon presiden. Mayoritas hanya sebagai calon wakil presiden.

"Mayoritas ketua umum terkesan levelnya hanya cawapres. Entah apa yang terjadi. Partai seakan kehilangan identitas," ujar Pangi di Jakarta, Jumat (20/7).

Direktur Eksekutif Voxpol Center Research and Consulting ini mendasari pandangannya melihat fakta jelang pendaftaran capres-cawapres, 4-10 Agustus mendatang.

Mayoritas parpol hanya sibuk mempersoalkan posisi cawapres. Nyaris, tak ada yang ngotot mengajukan ketua umum masing-masing untuk posisi capres.

Hanya Partai Gerindra yang tetap menginginkan Prabowo Subianto sebagai capres. Itupun masih digoyang kanan-kiri.

Pangi kemudian mencontohkan seperti PKB dan Golkar,  terkesan menginginkan ketua umum masing-masing mendampingi Jokowi. Kemudian PKS, terkesan menginginkan posisi cawapres Prabowo.

Sementara Partai Demokrat, sepertinya terus mencoba berbagai cara agar Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) minimal duduk sebagai cawapres.

Ada parpol yang terkesan tak berupaya mengajukan kader terbaiknya maju di kontestasi Pilpres 2019 sebagai capres.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News