Ketum Partai Berparas Cantik Ini Beri Saran untuk Pansel KPK
jpnn.com - JAKARTA - Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Grace Natalie, meminta Panitia Seleksi Calon Pimpinan KPK untuk bekerja secara transparan. Bahkan dia mengusulkan agar panitia yang dibentuk Presiden Joko Widodo itu melibatkan masyarakat dalam menjalankan tugas.
Usulan ini disampaikan Grace lantaran banyak pihak mempertanyakan integritas Ketua Pansel Destry Damayanti yang disebut-sebut sebagai orang dekat Menteri BUMN Rini Soemarno.
"Kuncinya satu, libatkan publik. Libatkan publik dari awal, sosialisasi ke mana-mana," kata Grace kepada wartawan di Jakarta, Sabtu (23/5).
Grace mengaku tidak tahu apakah kabar tentang Destry itu benar atau tidak. Namun, jika benar sekalipun, dia yakin tidak akan berpengaruh banyak terhadap kualitas kerja Pansel.
Bekas presenter televisi ini mengatakan, satu orang yang tidak berintegritas tidak mungkin merusak Pansel. Pasalnya, keputusan Pansel dibuat secara bersama-sama alias kolektif kolegial oleh sembilan anggotanya.
"Yang katanya staf menteri kan satu, sisa-sisanya kan gak. Contoh ibu Yenti (Pansel KPK), saya tau beliau, beliau galak kalau urusan tindak pidana pencucian uang. Saya yakin orang seperti ibu Yenti, tidak mau dilobi," jelasnya.
Namun, walau bagaimanapun juga Pansel tetap harus berbuat sesuatu untuk menjawab keraguan publik. Dia kembali menekankan bahwa transparansi dan keterlibatan publik adalah solusinya.
"Biarlah publik jadi gardaya, kalau ada yang meragukan Pansel, publik nanti yang akan marah," pungkas Grace. (dil/jpnn)
JAKARTA - Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Grace Natalie, meminta Panitia Seleksi Calon Pimpinan KPK untuk bekerja secara transparan.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Dasco Buka Suara Soal Susunan Kabinet Prabowo Beredar di Medsos: Tak Ada Satupun Versi yang Benar
- Baznas Basiz DKJ Membangun Puluhan Rumah Bagi Korban Kebakaran di Menteng RW 09 Jakarta Pusat
- IKN Terapkan Sistem Transportasi Cerdas dengan Prinsip Keberlanjutan
- Gempa Garut, Sejumlah Warga Luka-Luka, Bangunan Rusak
- Pascagempa di Garut, Jasa Marga Pastikan Tol Cipularang dan Padaleunyi Aman
- Sudah Lihat Rekaman CCTV, Keluarga Brigadir RA Menolak Autopsi