Khofifah Banggakan Kondisi Jatim, Epidemiolog Ingatkan Bahaya Zonasi Semu
Selasa, 13 April 2021 – 21:29 WIB
jpnn.com, SURABAYA - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengeklaim sudah tidak ada zona oranye di wilayah yang dipimpinnya saat ini.
Apa yang disampaikan Mantan Mensos tersebut berdasarkan zonasi PPKM Mikro, bukan dari zonasi Satgas Covid-19 pusat yang menyebutkan masih ada 28 zona oranye di Jatim.
Menanggapi klaim Gubernur Khofifah, Epidemiolog Universitas Airlangga (Unair) Dr Windhu Purnomo mengingatkan bahayanya zonasi yang bersifat sementara.
Menurut dia, zonasi berfungsi menentukan kebijakan-kebijakan yang akan diterapkan di suatu daerah untuk melakukan pencegahan. Semakin tinggi resiko, maka kebijakan semakin ketat.
Epidemiolog Universitas Airlangga (Unair) Dr Windhu Purnomo mengingatkan Gubernur Jatim Khofifah soal zonasi COVID-19
BERITA TERKAIT
- BNPB Merilis Dampak Gempa Tuban Bermagnitudo 6,5
- GBK Sebut Efek Jokowi Bikin Prabowo-Gibran Menang Mutlak di Jatim
- Gempa di Tuban Jatim Terasa Hingga Jateng dan Yogyakarta
- DPR Bangga dengan Kinerja Erick Thohir yang Tangani Covid-19 hingga Bongkar Korupsi Dapen
- Kadinkes Sumut Ditahan Jaksa terkait Korupsi APD Rp 24 Miliar
- Saksi AMIN dan Ganjar-Mahfud Tolak Tandatangani Rekapitulasi se-Jatim