Kilang Minyak Pertamina Kembali Terbakar, Begini Reaksi Abdul Hakim Bafagih

Kilang Minyak Pertamina Kembali Terbakar, Begini Reaksi Abdul Hakim Bafagih
Anggota Komisi VI DPR RI Fraksi PAN Abdul Hakim Bafagih. Foto: Humas DPR RI

Lebih lanjut, Abdul Hakim mendorong Menteri BUMN dan Direktur Pertamina mengevaluasi manajemen PT Kilang Pertamina Internasional.

Pasalnya, setelah Pertamina membentuk sistem Holding dan Subhonding, Pertamina sebagai holding (induk perusahaan) memberi independensi kepada masing-masing subholding-nya untuk melakukan aksi korporasinya.

PT Kilang Pertamina Internasional yang menjadi salah satu subholding terbukti berkinerja buruk setelah dua kali kebakaran terjadi pada dua area kilang minyaknya.

Seharusnya, kata dia, PT Pertamina (Persero) bergerak cepat untuk mengevaluasi para direkturnya. Tanpa menunggu reaksi dari Menteri BUMN yang mungkin akan lebih tegas lagi seperti yang telah dilakukan pada BUMN-BUMN lain yang bermasalah.

“Insiden ini sudah kedua kalinya. Seharusnya PT Pertamina lebih serius dan tegas dalam mengevaluasi perusahaan subholdingnya. Apalagi, penyelidikan pada insiden kebakaran Kilang Balongan Maret lalu telah ditemukan indikasi tindak pidana. Artinya ini masalah serius dalam tubuh manajemen,” tegas Abdul Hakim.

Politikus PAN yang juga Presiden Presik Kediri ini juga mendorong PT Pertamina melakukan audit Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (Audit K3) dan melaporkan hasil audit itu ke komisi VI DPR RI dalam waktu dekat.

Menurut dia, audit K3 harus dilakukan secepatnya dan jangan menunggu sampai terjadi korban jiwa lagi.

“Yang tak kalah penting juga jangan sampai supply BBM kita terganggu. Komisi VI DPR akan memantau terus perkembangannya,” ujar Abdul Hakim.(fri/jpnn)

Kebakaran kilang milik pertamina ini adalah kedua kalinya dalam waktu kurang dari tiga bulan.


Redaktur & Reporter : Friederich

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News