Kinerja Keuangan Cemerlang, Saham BBRI Wajib Dikoleksi

Kinerja Keuangan Cemerlang, Saham BBRI Wajib Dikoleksi
BBRI juga didukung oleh prospek jangka panjang bank dalam pinjaman mikro dan pinjaman UMKM. Foto: dok BRI

Selanjutnya, laporan PT UBS Sekuritas Indonesia yang menargetkan harga BBRI di angka Rp 6.925. Harga ini mengalami kenaikan sebesar 2-3 persen dari proyeksi sebelumnya yakni Rp 6.700.

"Target harga kami mengasumsikan tingkat bebas risiko sebesar 7,25 persen (tidak berubah), tanggal batas akhir September 2024 (mulai Maret 2024), RoE berkelanjutan sebesar 20,5 persen (tidak berubah), dan pertumbuhan berkelanjutan sebesar sembilan persen (tidak berubah). Pada target harga kami, saham akan diperdagangkan pada 3,0x PB 2024," jelas PT UBS Sekuritas Indonesia.

Rekomendasi serupa juga diberikan oleh BNI Sekuritas dalam laporannya dan menargetkan harga BBRI sebesar Rp 6.000. Bahkan valuasi BBRI disebut menarik akibat adanya tren kenaikan suku bunga sehingga pihaknya akan kembali melakukan reviu.

"BRI saat ini diperdagangkan pada PBV forward 1 tahun sebesar 2,3x, sejalan dengan rata-rata 5 tahunnya. Meskipun kami melihat tantangan kualitas aset bagi BRI dan perusahaan keuangan serupa yang berfokus pada pasar massal pada hasil kuartal III-2023, kami memperkirakan kondisi akan membaik pada kuartal mendatang yang didorong oleh dana terkait pemilu," tulisnya dalam laporan.

PT Verdhana Sekuritas dalam laporannya juga memproyeksikan harga BBRI mencapai Rp 6,150 dan merekomendasikan BUY. Proyeksi itu didapatkan berdasarkan metodologi DuPont, dengan tingkat bebas risiko sebesar 6,5 persen, biaya ekuitas sebesar 7,8 persen, beta 0,8x, dan ROA yang disesuaikan dengan CAR sebesar 18,0 persen.

"Kami berpendapat bahwa dalam beberapa bulan mendatang pemerintah dapat meningkatkan belanja, termasuk memberikan dukungan untuk segmen mikro. Salah satu kebijakan tersebut terkait dengan subsidi tunai untuk membantu mengimbangi dampak El Nino," tulis PT Verdhana Sekuritas.

Kemudian dari riset Yuanta Sekuritas yang optimis terhadap pendapatan BBRI di masa mendatang yang ditopang kredit bagi UMKM. Selain kinerja keuangannya yang solid, rekomendasi BUY BBRI juga didukung oleh prospek jangka panjang bank dalam pinjaman mikro dan pinjaman ultra mikro yang mencakup lebih dari 50 juta nasabah potensial.

"Dengan asumsi rasio pembayaran tetap sebesar 85 persen, hasil dividen 2024F akan mencapai c,6 persen pada harga sahamnya saat ini. TP 12 Juta kami sebesar Rp 6.800 (USD0,43) menawarkan keuntungan sebesar +31,4 persen," ungkap dia.

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk hingga kuartal III-2023 mencatatkan kinerja keuangan impresif.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News