Kinerja Membaik, Waskita Dinilai Jauh dari Potensi Delisting

Kinerja Membaik, Waskita Dinilai Jauh dari Potensi Delisting
Gedung Waskita Karya. Foto: dok. Waskita Karya

jpnn.com, JAKARTA - Ekonom & Financial Market Specialist Lucky Bayu Purnomo menilai potensi delisting saham PT Waskita Karya masih terlalu jauh.

Hal ini dikarenakan kinerja perseroan menunjukkan perbaikan dalam kondisi keuangannya.

"Itu masih terlalu dini. Untuk mencapai proses delisting ada beberapa tahapan," kata Lucky Bayu di Jakarta, Kamis (8/5).

Dia menjelaskan, masih ada pekerjaan proyek yang diambil Waskita, sehingga menunjukkan kinerja perseroan terus membaik.

Sebelumnya Waskita menyebutkan, terdapat 68 proyek berjalan yang dikelola sepanjang 2024, total nilainya mencapai Rp44,7 triliun.

Apalagi, kata dia, restrukturisasi yang dilakukan oleh Waskita turut menjadi angin segar bagi perseroan agar bisa kembali ke pasar modal.

"Perusahaan harus menyelesaikan proses restrukturisasi secara optimal, dalam meyakinkan investor," katanya.

Sebelumnya pada 2024, Waskita telah menyelesaikan proses restrukturisasi dengan mendapatkan persetujuan dari 22 kreditur perbankan Master Restructuring Agreement (MRA) dan Kredit Modal Kerja Penjaminan (KMKP) 2021 dengan nilai outstanding sebesar Rp31,65 triliun, skema itu sudah efektif sejak 17 Oktober 2024.

Waskita disarankan banyak mengambil proyek strategis dan efektif dalam meningkatkan kinerja keuangan. Sehingga, bisa kembali lagi ke pasar modal.

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News