Kisah Nenek 71 Tahun, Pasien Covid-19 Berhasil Sembuh Patut Diacungi Jempol

Kisah Nenek 71 Tahun, Pasien Covid-19 Berhasil Sembuh Patut Diacungi Jempol
Ruretno Sari (71), pasien positif corona yang berhasil sembuh: Dokpri for JPNN.com

Mulanya, dia mengaku tidak menyadari terkena virus corona. Padahal sudah melakukan pemeriksaan ke dokter. Karena tak kunjung membaik, akhirnya dirinya melakukan pemeriksaan ke Rumah Sakit Kolombia.

"Hari Minggu saya ke UGD RS Kolombia, diperiksa darah yang akhirnya saya disebut terkena virus dan bakteri. Suami saya diberi obat dan saya tidak," cetusnya.

Meski sudah berulang kali berobat, tetapi sakit di tubuhnya tak kunjung reda. Dia bersama sang suami kembali ke dokter. Namun dokter kali ini hanya memintanya agar banyak minum air mineral.

"Tanggal 15 kami kembali lagi ke dokter, tetapi pindah ke RS Royal Progres, di situ kami meminta yang VIP. Saya kemudian dipisah, suami saya sendiri, dan saya sendiri," katanya.

Namun demikian, dirinya meminta tidak mau menjalani perawatan, karena merasa tidak nyaman dengan situasi yang terjadi saat itu. Ketika menuju pulang ke rumah, dirinya mengalami muntah-muntah.

"Saya muntah-muntah ketika dalam perjalanan menuju rumah. Sampai di rumah tidak bisa tidur, karena badan dan kepalanya terasa sakit semua. Dan akhirnya malam itu saya dijaga oleh menantu saya, pagi hari baru bisa tidur," tuturnya.

Selanjutnya, siang harinya dirinya dilarikan RS Eka Hospital yang berada di Harapan Indah. Dia pun langsung dimasukan ke UGD.

"Saya diinfus, dan langsung dimasukan ke kamar. Sore hari tanggal 18 Maret 2020, saya mendengar kabar suami saya sudah meninggal dunia. Hari itu suami saya kritis, suami saya sudah menjalani isolasi," katanya.

Kisah perjuangan Ruretno Sari (71) pasien positif corona atau Covid-19 yang berhasil sembuh meski sang suami tidak tertolong.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News