Kisah Suami yang Positif HIV/AIDS, tapi Isteri dan Ketiga Anaknya Negatif

Tak Boleh Tukar Sikat Gigi, Pasang Alarm Minum Obat di HP

Kisah Suami yang Positif HIV/AIDS, tapi Isteri dan Ketiga Anaknya Negatif
Kisah Suami yang Positif HIV/AIDS, tapi Isteri dan Ketiga Anaknya Negatif
Tiga tahun lalu, Fajar Jasmin Sugandhi dinyatakan positif mengidap HIV/AIDS. Dia bersyukur, karena isteri dan ketiga anaknya tak tertular. Tapi Fajar sempat shock, karena anak keduanya pernah ditolak masuk sekolah gara-gara sang ayah positif HIV. 

    
 AGUNG P. ISKANDAR, Jakarta

KAMIS pekan lalu (1/12), Fajar Jasmin Sugandhi kaget bukan kepalang. Tinggal beberapa langkah lagi Immi, anaknya, diterima di SD Don Bosco 1 Kelapa Gading. Tapi, melalui SMS, bocah perempuan berumur 8 tahun tersebut batal diterima. Yang menyakitkan Fajar, pembatalan itu terjadi karena dia mengidap HIV/AIDS.

 

Padahal, anak pasangan Fajar-Leonnie F. Merinsca tersebut sudah melewati serangkaian tes. Bahkan, urusan dia dengan SD di Jakarta Utara itu tinggal persoalan administrasi. Fajar benar-benar shock karena diskriminasi tersebut sudah keterlaluan. Apalagi, pernyataan penolakan itu diungkapkan tepat pada peringatan Hari AIDS Sedunia (1 Desember).

 

Fajar dan Leonnie sangat kecewa. Mereka mendesak SD di Jakarta Utara tersebut untuk meminta maaf. Untungnya, setelah Yayasan Panca Dharma yang membawahkan SD Don Bosco bertemu Komisi Penanggulangan AIDS Nasional dan Fajar-Leonnie, sekolah itu kembali menerima Immi. Pihak sekolah juga meminta maaf atas kesalahan mereka.

Tiga tahun lalu, Fajar Jasmin Sugandhi dinyatakan positif mengidap HIV/AIDS. Dia bersyukur, karena isteri dan ketiga anaknya tak tertular. Tapi Fajar

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News