Koalisi Kian Rumit, Siswono Kemukakan Dua Opsi Golkar
Sabtu, 25 April 2009 – 12:23 WIB
JAKARTA - Politisi senior Partai Golkar Siswono Yudhohusodo mengatakan, perkembangan pembicaraan koalisi antar parpol belakangan kian rumit. Dia juga mememandang bahwa untuk mencapai titik kompromi membangun koalisi pun bukanlah perkara mudah. Sebab katanya, pembicaraan koalisi bukan semata bicara siapa menjadi capres dan siapa cawapres, tapi juga melibatkan pembicaraan hal-hal yang lebih detail. Melihat peta yang masih seperti itu, lanjut Siswono, segala kemungkinan masih bisa terjadi dan berbagai opsi telah tersedia bagi Golkar. Pertama, tetap memajukan JK sebagai capres, dengan konsekuensi terus mencari partner untuk diajak koalisi. Pendekatan diprioritaskan dengan PDIP, namun peluang untuk kembali merapat ke Demokrat tetap ada.
"Di sana juga dibahas program apa saja yang dijadikan prioritas nantinya, dan bagaimana komposisi kabinet yang akan dibentuk. Perkembangannya (sekarang), sangat pelik dalam mencari koalisi," ujar Siswono, dalam diskusi bertama "Rival SBY dan Koalisi Parpol" di Jakarta, Sabtu (25/4).
Baca Juga:
Dengan alasan itu pula, Siswono mengatakan bahwa penggalangan koalisi yang dilakukan Golkar untuk mengusung Jusuf Kalla sebagai capres bisa mentah. "Koalisi yang dirancang PDIP juga bisa mentah. Kalau itu terjadi, calonnya bisa jadi hanya SBY, karena hanya Partai Demokrat yang diperkirakan mampu memenuhi syarat 20 persen (kursi di DPR, Red)," ungkapnya.
Baca Juga:
JAKARTA - Politisi senior Partai Golkar Siswono Yudhohusodo mengatakan, perkembangan pembicaraan koalisi antar parpol belakangan kian rumit. Dia
BERITA TERKAIT
- Cak Imin Pastikan PKB Mendukung Pemerintahan Prabowo-Gibran
- Sandi AMPI Serukan Rekonsiliasi Pascapemilu: Bersatulah demi Indonesia Emas 2045
- Habib Aboe Tegaskan PKS dan PKB Siap Bekerja Sama di Pilkada Serentak 2024
- Tamil Selvan: Gugatan PDIP ke PTUN Tak Akan Tunda Pelantikan Prabowo-Gibran
- PDIP Masih Buka Pintu untuk Ahok di Pilkada Jakarta 2024, Tetapi
- Kader di Sumut Menilai Zulhas Sangat Pantas Kembali Memimpin PAN