Kok gak Kelihatan Bulan Merah Darah? Begini Penjelasannya

Kok gak Kelihatan Bulan Merah Darah? Begini Penjelasannya
Gerhana Bulan Total dilihat dari sekitar Klenteng Sanggar Agung Surabaya, Rabu (31/1/2018). Foto: Dipta Wahyu/Jawa Pos

jpnn.com, JAKARTA - Puncak gerhana bulan "super blue blood moon" tadi malam terjadi pada pukul 20.29 WIB.

Pada saat puncak gerhana, bulan memang terlihat berwarna merah dan cenderung gelap. Tidak seperti cahaya bulan purnama biasanya yang kuning terang.

Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) Thomas Djamaluddin mengatakan ada beberapa pertanyaan yang masuk ke dirinya saat gerhana bulan muncul.

"Ada yang bertanya kok gak kelihatan bulan merahnya?" katanya tadi malam.

Thomas lantas menjelaskan bahwa terlihatnya efek "merah darah" saat gerhana bulan banyak dipengaruhi beberapa faktor.

Diantaranya adalah kondisi cuaca dimana pengamatan gerhana bulan dilakukan. Dia menjelaskan dalam kondisi sangat cerah, terlihat warna merahnya.

Dia menjelaskan warna merah darah yang muncul itu merupakan hasil pembiasan sinar matahari.

Meskipun saat gerhana posisi bulan-bumi-matahari sejajar, bukan berarti bulan tidak menerima cahaya matahari.

Warna merah darah yang muncul saat gerhana bulan total itu merupakan hasil pembiasan sinar matahari.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News