Kolaborasi Semesta Kunci Wujudkan Keamanan Optimal di Marketplace

Kolaborasi Semesta Kunci Wujudkan Keamanan Optimal di Marketplace
Ilustrasi belanja online. Foto: Pixabay

Kerja sama yang sudah berjalan misalnya dengan BPOM, ketika BPOM mendapatkan laporan dari masyarakat terkait adanya toko yang menjual obat atau makanan terlarang.

BPOM dengan segera memberitahukan kepada idEA untuk menindak lanjuti kasus tersebut.

"Dalam waktu 1x24 jam kita terima laporan kita langsung tindak lanjuti. Ketika ada merchant yang melanggar aturan jika masih pertama kita minta mereka hentikan penjualan produknya secara mandiri. Tapi kalau terus berulang maka kami larang dan bahkan akunnya di-banned," ujar Bima.

Tentunya pemerintah maupun regulator juga harus menyediakan aturan yang tepat guna.idEA menilai untuk saat ini aturan dan hukum yang disiapkan Pemerintah untuk menindak pihak-pihak nakal tersebut telah cukup untuk memberikan efek jera apabila ditegakkan.

Dalam kolaborasi itu tentu masyarakat juga bisa mengambil bagian menghadirkan ruang marketplace yang aman dan nyaman bagi semua pihak. Masyarakat cukup memenuhi prinsip "Follow The Rule" secara aktif sehingga keamanan marketplace bagi banyak pihak bisa optimal.

Saat membeli produk masyarakat bisa melihat terlebih dahulu deskripsi dan ulasan yang sudah ada, setelah itu melihat apakah produk yang dijual sudah memiliki izin edar dan memang diperbolehkan untuk diperjualbelikan.

Dan apabila menemukan produk-produk terlarang dijajakan di marketplace, masyarakat bisa melaporkannya kepada pengelola dengan fitur pelaporan yang disediakan agar produk tersebut tidak lagi diperjualbelikan.

Tugas kolaborasi itu memang tidak mudah, namun yang jelas sesuai prinsip gotong royong karena dikerjakan bersama-sama tentu akan terasa ringan.

Dengan banyaknya pihak yang terlibat dalam ekosistem marketplace, maka untuk menciptakan keamanan dan kenyamanan yang optimal dibutuhkan kolaborasi semesta

Sumber Antara

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News