Kombes Ratna Beber Cara Mengidentifikasi 5 Korban Sriwijaya Air SJ 182

Kombes Ratna Beber Cara Mengidentifikasi 5 Korban Sriwijaya Air SJ 182
Kepala Laboratorium DNA Pusdokkes Polri Kombes Ratna saat menjelaskan kepada wartawan hasil identifikasi lima jenazah korban pesawat Sriwijaya Air SJ 182, Minggu (17/1). Foto: Fransiskus Adryanto Pratama/JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Data per Minggu (17/1) sore ini, tercatat ada lima jenazah korban insiden pesawat Sriwijaya Air SJ182 yang kembali teridentifikasi.

Kepala Laboratorium DNA Pusdokkes Polri Kombes Ratna mengatakan, adapun kelimanya teridentifikasi melalui data DNA.

"Pertama, dengan nomor antemorten 15, Fao Nuntius Zai (bayi laki-laki berumur 11 bulan) teridentifikasi dengan DNA pembanding ayah kandungnya. Kedua, Yunni Dwi Saputri (34), perempuan, teridentifikasi menggunakan DNA pada properti sikat gigi milik korban yang diberikan keluarganya," ungkapnya kepada wartawan saat jumpa pers di RS Polri Kramat Jati, Minggu (17/1).

Selanjutnya, korban dengan nomor antemortem 26, Lu Iskandar (52) dengan jenis kelamin laki-laki teridentifikasi menggunakan DNA pembanding anak kandungnya.

Keempat, korban dengan nama Oke Dhurrotu (24) dengan jenis kelamin perempuan teridentifikasi menggunakan DNA pembanding ibu kandungnya.

Sedangkan korban kelima tidak disebutkan identitasnya berdasar permintaan keluarga.

Sebelumnya, Tim DVI telah berhasil mengidentifikasi 24 korban. Keduapuluh empat orang itu yakni Rosi Wahyuni perempuan berumur 51 tahun, kedua, Rizki Wahyudi laki-laki berumur 26 tahun, ketiga, Nelly perempuan berumur 49 tahun, keempat, Beben Sopian laki-laki berumur 58 tahun.

Kemudian, Okky Bisma, laki-laki usia 29 tahun, Fadly Satrianto, laki-laki usia 39 tahun. Lalu, Khasanah, perempuan usia 50 tahun, Asy Habul Yamin, laki-laki usia 36 tahun, Indah Halimah Putri, perempuan, usia 26 tahun serta Agus Minarni, perempuan, usia 47 tahun.

Selanjutnya, atas nama Ricko (32), Ihsan Adhlan Hakim (33), Supianto (37), Pipit Piyono (23), Mia Tresetyani (23), dan Yohanes Suherdi (37). 

Sebagai informasi, Pesawat Sriwijaya Air rute Jakarta-Pontianak dengan nomor penerbangan SJ 182 hilang kontak pada Sabtu, pukul 14.40 WIB.

Pesawat diperkirakan jatuh di antara Pulau Laki dan Pulau Lancang, Kepulauan Seribu, Jakarta.

Pesawat membawa penumpang 46 dewasa, tujuh anak-anak, tiga bayi, pilot-kopilot, satu petugas keselamatan penerbangan dan tiga awak kabin. (cr3/jpnn)

Video Terpopuler Hari ini:

Kombes Ratna mengatakan, tercatat ada lima jenazah korban insiden pesawat Sriwijaya Air SJ182 yang kembali teridentifikasi.


Redaktur & Reporter : Fransiskus Adryanto Pratama

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News