Komisi V DPR Ingatkan Proyek MRT Jangan Molor
"Total anggaran MRT itu Rp 15 triliun. Uang yang tidak sedikit buat pembangunan sebuah proyek," kata legislator daerah pemilihan (dapil) Papua Barat itu.
Dia menyatakan, pembangunan ini sebenarnya direncanakan 2006, namun baru dapat dimulai Oktober 2013. Saat ini pengerjaannya sudah 70 persen.
Karenanya Michael berharap pengerjaan proyek itu harus penuh kehati-hatian. Sehingga target penyelesaian 2019 dapat terealisasi.
"Kami harapkan tahun 2019 nanti tidak hanya finishing, melainkan direalisasikan dan dioperasikan," kata dia.
Dengan begitu, lanjut Michael, masyarakat dengan mudah menggunakan MRT dan mengurangi kendaraan pribadi untuk berpergian di Jakarta.
Hal ini sesuai tujuan awal dibuatnya MRT ini untuk mengintegrasikan modal transportasi massal yang ada saat ini.
"Masyarakat bisa menggunakan MRT karena aman, nyaman dan cepat serta terintegrasi," tutur Michael. (boy/jpnn)
Komisi V DPR mendorong agar proyek pembangunan mass rapid transit (MRT) selesai sesuai waktu yang direncanakan.
- Menkominfo Sebut RUU Penyiaran Jangan jadi Alat Pembungkaman Pers
- Ramai-Ramai Tolak RUU Penyiaran: Makin Dilarang, Makin Berkarya
- Caleg Terpilih Harus Mundur Jika Ditetapkan Jadi Calon Kepala Daerah
- PDIP Tolak Revisi UU Kementerian Negara, PAN Mengingatkan: Ada Mekanisme
- DPR RI Bakal Menyelesaikan 43 RUU yang Masih Dibahas di Tingkat I
- Bang Ace Soroti Penggerudukan Doa Rosario, Ibadah Tidak Boleh Dihalangi