Komnas HAM Apresiasi Perhatian Jokowi

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) Ahmad Taufan Damanik, mengapresiasi perhatian Presiden Joko Widodo terhadap kasus dugaan pelanggaran HAM berat masa lalu. Termasuk mengundang keluarga korban ke Istana Merdeka beberapa waktu lalu.
Hal ini disampaikan Taufan usai bertemu presiden di Istana Jakarta pada Jumat (8/6). Dia menyebutkan, pertemuan itu membicarakan penyelesaian pelanggaran HAM berat yang telah diselidiki Komnas HAM dan berkasnya sudah diserahkan kepada Kejaksaan Agung.
"Pembicaraan tadi tentu kami awali dengan memberikan apresiasi kepada Bapak Presiden yang sudah memberikan perhatian termasuk sudah mengundang keluarga korban hadir di Istana," ucap Taufan.
Dikatakan dia, saat bertemu Presiden yang beken disapa dengan panggilan Jokowi tersebut, hadir pula Jaksa Agung HM Prasetyo, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly, serta Kepala Staf Presiden Moeldoko.
Meskipun mengapresiasi perhatian dari Persiden Ketujuh RI, Taufan menyatakan bahwa Komnas HAM tetap meminta Kejagung segera menindaklanjuti berbagai kasus tersebut.
"Jaksa agung itu kami mintakan untuk segera menindaklanjuti hasil penyelidikan yang sudah dilakukan oleh Komnas HAM. Setelah itu baru memutuskan langkah-langkah apa yang harus diambil oleh Kejaksaan Agung," ucap dia.(fat/jpnn)
Ketua Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) Ahmad Taufan Damanik meminta Kejagung segera menindaklanjuti berbagai kasus HAM berat
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Eks KSAL Ini Anggap Gibran bin Jokowi Tak Memenuhi Kriteria Jadi Wapres RI
- Dedi Mulyadi Kirim Siswa Bermasalah ke Barak TNI, Komnas HAM: Maksudnya Apa?
- Roy Suryo Ungkap Ironi Laporan Jokowi, Dilayangkan Saat Hari Keterbukaan Informasi
- Gus Din Apresiasi Jokowi Membuat Laporan ke Polisi Soal Ijazah Palsu
- 5 Berita Terpopuler: Ada Uang Setoran Masuk, Banyak NIP CPNS & PPPK Terbit, Memalukan dan Tidak Elegan
- Polisi Didesak Proses Laporan Jokowi soal Kasus Ijazah Palsu