Komnas KIPI: Efek Samping Vaksinasi Covid-19 pada Anak Lebih Rendah

Komnas KIPI: Efek Samping Vaksinasi Covid-19 pada Anak Lebih Rendah
Ketua Komnas KIPI Hinky Hindra Irawan Satari. Foto: Kenny Kurnia Putra/JPNN.com

Dia menjelaskan Vaksin Pfizer memiliki efek samping paling dominan, yaitu muncul kemerahan, sakit kepala, menggigil, dan kelelahan.

Menurut Hindra, berbagai reaksi yang muncul terhadap vaksin Covid-19 merupakan bentuk respons tubuh yang wajar.

Meski begitu, derajat efek samping perlu diperhatikan karena KIPI memiliki reaksi yang berbeda-beda pada setiap orang.

Dosen di Universitas Indonesia (UI) itu menyarankan untuk beristirahat setelah divaksin bagi orang dengan reaksi ringan.

Minum obat sesuai dosis dan minum air putih juga disarankan apabila reaksi KIPI masih ringan.

Kalau ada nyeri di tempat suntikan, lanjut Hindra, tetap gerakkan tangan dan kompres dengan air dingin.

Bila terjadi demam setelah 48 jam penyuntikan, segera lakukan isolasi mandiri dan tes Covid-19.

Hubungi kontak petugas kesehatan yang tertera pada kartu vaksinasi atau fasilitas layanan kesehatan terdekat jika keluhan tidak berkurang.

Ketua Komnas KIPI Hinky Hindra Irawan Satari mengatakan efek samping dari pemberian vaksinasi Covis-19 pada anak usia 6 sampai 11 tahun lebih rendah dibanding orang dewasa.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News