Komplotan Penipu Ini Berbagi Tugas secara Rapi, Ada Laila Safitri, Keruk Miliaran Rupiah

BACA JUGA: Bayar PSK Tarif Rp 800 Ribu, Lantas Menunggu di Kamar Hotel, Ternyata…
Kemudian korban diminta ikut di dalam mobil. Korban diyakinkan oleh pelaku Irawan agar mau menukarkan uang dolar dengan rupiah dan akan mendapat imbalan beberapa persen dari penukaran. Lalu, Laila pura-pura ikut tertarik dengan penukaran dolar itu dan turun dari mobil ke dekat bank untuk pura-pura ambil uang yang sudah disiapkan. Laila kemudian masuk ke mobil dengan membawa satu amplop besar uang.
"Setelah itu, korban diarahkan mengambil buku tabungan dan diantar ke salah satu bank di Denpasar, hingga korban menarik uang sejumlah Rp100 juta. Uang itu lalu diberikan ke pelaku Irawan dan pelaku menyerahkan uang korban kepada Waholik dengan mengatakan akan menukar dolar tersebut dengan rupiah dan akan ditransfer ke rekening milik korban," kata Kompol Wirajaya.
Kemudian, korban yang telah mengikuti arahan pelaku diantar ke rumah korban untuk melengkapi administrasi berupa kartu keluarga. Lalu, korban ditinggal setelah diminta turun dari mobil. (Ayu KP/ant/jpnn)
Tiga anggota komplotan penipuan penukaran mata uang asing dibekuk jajajaran Polsek Denpasar Selatan.
Redaktur & Reporter : Soetomo
- Nasabah WanaArtha Life Meminta Keadilan dan Berharap Uang Investasi Kembali
- Masyarakat Diminta Waspada Penipuan Pinjol Berkedok PNM Mekaar
- Modus Arisan dan Investasi, IRT di Purwakarta Tipu 580 Orang hingga Rp1 Miliar
- Mbak Eno Si Dukun Palsu Kantongi Uang Miliaran, Modusnya Tak Biasa
- Komplotan Diduga Komunitas LGBT Beraksi di Pekanbaru, Jerat Korban Lewat Aplikasi Kencan
- Waspadai Penipuan Modus Online Shop Fiktif & Petugas Bea Cukai Gadungan, Ingat 3 Hal Ini