Konon, Mahfud MD Dapat Bukti dari Pihak Brigadir J, Lalu Geleng-geleng Kepala

Konon, Mahfud MD Dapat Bukti dari Pihak Brigadir J, Lalu Geleng-geleng Kepala
Menko Polhukam Mahfud MD. Ilustrasi Foto: Ricardo/JPNN.com

Pheo mengatakan polisi pernah menyebut Irjen Ferdy Sambo menggelar PCR di luar rumah. 

Faktanya, kata dia, alumnus Akpol 1994 itu malah PCR di rumah pribadi dan terlihat dalam rekaman kamera pengintai atau closed circuit television (CCTV).

"CCTV yang dibuka Komnas HAM, PCR praktiknya di rumah, dan yang bersangkutan itu di tengah jalan kembali ke TKP," ujar Pheo.

Dia tentu merasa heran ada narasi dibangun demi mengesankan Irjen Ferdy Sambo melaksanakan PCR di luar rumah seperti berupaya menciptakan alibi.

"Pertanyaannya, kok, bisa-bisanya dikatakan di tanggal 11-12 ada tes PCR? Berarti itu, kan, mau menciptakan alibi bahwa yang menembak hanyalah Bharada E," kata Pheo.

Dia menduga segala informasi yang dibangun dan menjadi bukti untuk diserahkan kepada Mahfud MD, hanya ingin mengesankan Brigadir J sebagai pelaku tindak pidana 

"Nah ini, lah, yang kami lihat, kalau misalnya autopsi dan lain-lain saya rasa kami enggak mau bicara teknis," ujar Pheo. (ast/jpnn)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:

Menurut Pheo, Mahfud hanya merespons dengan geleng kepala ketika mendengar bukti peryataan luka di jenazah Brigadir J.


Redaktur : Yessy Artada
Reporter : Aristo Setiawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News