Konvoi AS Dihadang Bom Bunuh Diri, 22 Tewas
Jumat, 14 November 2008 – 13:17 WIB
Di Kota Kandahar, sebuah bom meledak, menewaskan enam orang dan melukai 42 lainnya. Ledakan terjadi di depan kantor dewan kota sesaat sebelum anggota dewan kota bersidang. Dua orang anggota dewan kota termasuk dalam korban luka-luka.
Baca Juga:
PBB mengatakan, aksi bom di Afghanistan telah mengakibatkan penderitaan sangat dahsyat dan menjauhkan rencana perdamaian. Tahun ini setidaknya 5.400 orang menjadi korban. Ironisnya, sekitar seribu di antaranya adalah warga sipil.
Pemerintah AS, tampaknya, harus berpikir-pikir lagi jika menempatkan pasukannya di wilayah itu. Selain tak mampu menstabilkan keamanan, ancaman kekerasan justru semakin tinggi. Setidaknya 148 serdadu Negeri Paman Sam menjemput ajal di bumi Afghanistan. Jumlah tersebut adalah yang tertinggi sejak awal invasi AS pada 2001. Gejala itu menunjukkan grafik yang menanjak. Pada 2007, tentara AS yang gugur berjumlah 111 orang. (AP/HindustanTimes/ape/ami)
KABUL - Episode bom bunuh diri di Afghanistan terus berlanjut. Sebuah bom mobil kemarin (13/11) meledak di pasar hewan di selatan negeri itu. Tepatnya
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Wamenaker Tekankan Pentingnya Kolaborasi untuk Tingkatkan Keterampilan Tenaga Kerja ASEAN
- Dijegal Alam, Serangan Balon Sampah Korut Gagal Mencapai Target
- Arab Saudi Luncurkan Layanan Smart Robot untuk Jemaah Haji di Madinah
- Serang Kapal Kargo yang Melintasi Teluk Aden, Houthi Mengeklaim Sedang Bela Palestina
- Tegas soal Aturan Haji, Arab Saudi Usir 82 Orang dari Tanah Suci
- Presiden Amerika Memohon Maaf Gegara Telat Kirim Bantuan ke Ukraina