Korban Bencana Sulit Direlokasi
Jumat, 27 Juli 2012 – 12:40 WIB
PADANG--Bencana datang, bukan sekali saja, tapi berulang-ulang. Namun, apa yang dilakukan setelah itu. Meski telah berulang kali dihantam bencana, belum sedikitpun terbersik dari pikiran warga untuk meninggalkan kampung halaman mereka. Tak hanya sekadar mata pencaharian, harapan mereka juga sudah bulat di tanah leluhur. Menurutnya, yang baik dilakukan saat ini adalah, pemerintah memberikan pemahaman tentang mitigasi bencana kepada masyarakat dengan lebih baik. “Kalau berharap relokasi, tentu prosesnya sulit, dan biayanya mahal. Lagipula, sulit meminta mereka pindah,” kata Firdaus.
Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Lambungbukik, Firdaus, menyebutkan, meski warganya di Batubusuk kerap mengalami musibah, namun, mereka belum berpikir untuk pergi. Sulit, kalau harus memulai hidup di lokasi yang baru, apalagi lokasi yang asing.
Baca Juga:
“Memang benar, warga Batubusuk, Lambungbukik, sangat rentan menjadi korban bencana. Seperti yang terjadi beberapa hari lalu. Namun, untuk memindahkan mereka, mungkin sangat berat,” kata Firdaus yang meninjau korban bencana di Batubusuk, Kamis (26/7).
Baca Juga:
PADANG--Bencana datang, bukan sekali saja, tapi berulang-ulang. Namun, apa yang dilakukan setelah itu. Meski telah berulang kali dihantam bencana,
BERITA TERKAIT
- Layanan SIM Keliling di Jakarta Hari Ini Ada di 5 Lokasi, Catat Biayanya
- Irwan: IKA SKMA Jatim Harus Berperan Aktif Mendukung Program Pemerintah
- Cegah Perilaku LGBT pada Anak, Bhayangkari Riau Undang Dr Boyke Jadi Pembicara
- 4 Orang Luka-Luka Akibat Gempa Bumi Garut
- Webinar Bhayangkari Riau, Dokter Boyke Berbagi Tips Agar Anak Terhindar dari LGBT
- Dominggus Maspaitella Ditangkap Setelah 9 Tahun Buron