Korban Pelecehan Merasa Yudha Febrian Ingkar Janji, Kenapa?

Korban Pelecehan Merasa Yudha Febrian Ingkar Janji, Kenapa?
Pemain Timnas U-19 Indonesia Mochamad Yudha Febrian (atas) berebut bola dengan dengan pemain timnas U-19 Iran. Foto: ANTARA FOTO/NOVA WAHYUDI

jpnn.com, JAKARTA - Perempuan korban pelecehan seksual Mochamad Yudha Febrian, eks penggawa Timnas Indonesia U-19, masih menantikan iktikad baik dari pemain sepak bola tersebut.

Sejatinya, perempuan berinisial A itu sudah berkomunikasi dengan Yudha. Namun, mendadak komunikasi yang sudah dilakukan via Instagram, itu terputus. Akun milik A ternyata telah diblok oleh Yudha.

Selanjutnya, Yudha sudah sepakat untuk membuat video permintaan maaf yang akan diunggah di Instagram Story-nya. Namun, belum sesuai kesepakatan tiba-tiba story tersebut dihapus.

"Saya, Yudha meminta maaf sebesar-besarnya atas kekhilafan saya terhadap Senandhika. Masih suasana lebaran, mohon maaf lahir dan batin," katanya.

Dia pun mengakui telah melakukan kesalahan karena memperlakukan perempuan berinisial A itu dengan tidak baik.

Namun, menurut pemilik akun @senandikha11, Yudha lagi-lagi menunjukkan kebengalannya. Dia tak menepati janji untuk tak menghapus video permintaan maaf tersebut selama 24 jam.

"Padahal tadi udah ada perjanjian untuk tidak dihapus dalam 24 jam, kok tiba-tiba dihapus pas udah clear," bunyi caption dari A di posting-annya. 

Belum ada kelanjutan lagi sampai saat ini, apakah kasus pelecehan Yudha ini akan dibawa ke ranah hukum atau tidak karena janji eks Pemain Timnas Indonesia itu tak ditepati. (dkk/jpnn)

Yudha Febrian, pelaku pelecehan terhadap seorang wanita sudah membuat video permintaan maaf, tetapi tak sesuai janji


Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News