Korban Tambah, Lucuti Senjata!
Awang Faroek Nyatakan Tiga Hari Kaltim Kelabu
Kamis, 30 September 2010 – 05:02 WIB
Komandan Brigif 24/Bulungan Cakti Letkol Inf Joppye Ones W. mengatakan pihaknya sifatnya sebagai BKO (bawah kendali operasi). “Tapi tergantung eskalasi, kalau Polri minta kita sepenuhnya yang memback up, nanti dari Kodam yang mengkoordinasikan,” ujar Joppye yang menurunkan satu batalyon sekitar 600 prajurit. “Mudah-mudahan ini bisa membantu Polri,” ujarnya. Saat ini, prajurit TNI AD sudah masuk ke titik-titik rawan untuk mengantisipasi tidak meluasnya konflik ke tempat lain.
Baca Juga:
Kepada wartawan, Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak mengatakan, pihaknya akan berupaya keras mengembalikan kondisi Tarakan seperti sebelumnya dan perekonomian kembali normal. “Mudah-mudahan dengan rapat pimpinan bersama tokoh masyarakat di Tarakan ini berbuah hasil,” harapnya.
Awang mengatakan, setelah menerima telepon langsung dari presiden SBY kemarin pagi, dirinya diinstruksikan untuk melakukan penanganan cepat agar masalah ini tidak melebar. “Solusinya yang penting saat ini adalah kita akan mengimbau kedua belah pihak agar percaya menyelesaikan persoalan ini secara hukum,” pungkasnya.(ddq)
TARAKAN- Penanganan tegas dan cepat mulai dilakukan aparat keamanan dalam mengembalikan kondisi Tarakan menjadi kondusif. Kemarin, setelah mendapat
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- 14 Santriwati di Rohil Diduga Keracunan Makanan, 1 Orang Meninggal Dunia
- Kadisdik Riau Diduga Suruh Bawahan Buat Dokumen Perjalanan Dinas Fiktif, Negara Rugi Rp 2,3 Miliar
- Sambut Kedatangan Bhikkhu Thudong, Pj Gubernur Jateng Siap Kawal Perayaan Waisak 2024
- Kadisdik Riau Tengku Fauzan Tersenyum Lebar Saat Akan Dijebloskan ke Penjara
- Jadi Tuan Rumah Asian School Badminton Championship, Jateng Siap Sambut Peserta
- Antisipasi Darurat Pangan, Kementan Mengevaluasi Pelaksanaan Upsus di Kalsel