KPK Bawa Lukas Enembe ke RSPAD, Ada Apa?
jpnn.com, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membawa Gubernur Papua Lukas Enembe (LE) ke Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto, Jakarta, Selasa (17/1).
Lukas dibawa ke RSPAD di sela-sela pemeriksaannya sebagai saksi untuk tersangka Direktur PT Tabi Bangun Papua (TBP) Rijatono Lakka.
"Informasi yang kami peroleh, LE dibawa ke RSPAD hanya untuk rawat jalan atas rekomendasi dokter KPK," kata Juru Bicara KPK Ali Fikri dalam keterangannya.
Ali mengeklaim tidak ada keadaan yang genting terhadap Lukas sampai saat ini.
"Yang bersangkutan perlu konsultasi dan pemeriksaan dokter terkait pergantian dan penambahan obat-obatan yang dibutuhkan," tegas Ali.
Sebelumnya, KPK mengagendakan pemeriksaan terhadap Lukas pada hari ini.
Politikus Partai Demokrat itu tiba menggunakan mobil tahanan di Gedung KPK sekitar pukul 09.15 WIB.
Lukas kemudian memasuki gedung KPK menggunakan kursi roda.
Lukas Enembe dibawa ke RSPAD di sela-sela pemeriksaannya sebagai saksi untuk tersangka Direktur PT Tabi Bangun Papua (TBP) Rijatono Lakka.
- Usut Kasus Investasi Bodong, KPK Bakal Panggil Dirut Taspen Antonius Kosasih
- KPK Tetapkan 2 Tersangka Baru terkait Kasus Korupsi Amarta Karya
- Usut Kasus Korupsi, KPK Panggil Senior Vice President Investasi PT Taspen
- Eks Penyidik KPK Minta Nurul Ghufron Mundur karena Terlibat dalam Mutasi ASN Kementan
- Lewat Monitoring KPK, Pj Gubenur Sumsel Soroti Pencegahan Korupsi
- Ingin Miskinkan Rafael Alun, KPK Serahkan Memori Kasasi ke Pengadilan