KPK Belum Pastikan OTT Terkait Raksasa Properti

jpnn.com - JAKARTA - Juru bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Johan Budi, belum memastikan operasi tangkap tangan yang dilakukan di rumah Bupati Karawang Ade Swara dan sebuah mal di Karawang, bertalian dengan pihak raksasa properti (sebut saja APL), seperti isu yang mengencang usai drama OTT tersebut.
"Belum tahu. Masih dikembangkan," kata Johan di kantornya, Jumat (18/7).
OTT KPK kali ini diduga berkaitan dengan transaksi suap menyuap izin alih fungsi lahan di Karawang. Izin alih fungsi lahan tersebut terkait dengan rencana pembangunan sebuah perumahan mewah alias real estate.
Johan mengatakan, sejauh ini informasi yang didapatkan dari penyidik adalah berkaitan dengan tindak pidana korupsi. Lebih jelasnya lagi, Johan janji akan menyampaikan dalam kesempatan lain.
"Nanti. Masih akan dikembangkan," pungkas Johan. (rmo/jpnn)
JAKARTA - Juru bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Johan Budi, belum memastikan operasi tangkap tangan yang dilakukan di rumah Bupati Karawang
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- 5 Berita Terpopuler: Fakta Baru Terungkap, Lokasi Tes PPPK Tahap Dua Langsung Didatangi Pak Ali
- Jumlah Honorer Database BKN Ikut PPPK Tahap 2 Banyak Banget, Ini Datanya
- Masih Banyak Formasi PPPK Tahap 2 untuk Honorer, Jaga Semangat ya
- Pelamar CPNS 2024 Penuhi Passing Grade, tetapi Tidak Lulus, Masih Punya Harapan
- AstraZeneca dan CISC Serukan Pentingnya Skrining Kanker Paru Lebih Awal
- Dompet Dhuafa Ajak Masyarakat Menebar Hewan Kurban Hingga ke Pelosok Negeri