KPK Tahan Mantan Direktur Keuangan PT RNI
Diduga Lakukan Penggelapan Impor 150 Ribu Ton Gula
Kamis, 08 Januari 2009 – 18:58 WIB

KPK Tahan Mantan Direktur Keuangan PT RNI
JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Kamis (8/1) petang menahan mantan Direktur Keuangan PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI), Ranendra Dangin dalam kasus dugaan korupsi pada impor gula pada tahun 2003. Ranendra yang sudah ditetapkan sebagai tersangka sejak 9 Oktober 2008 silam juga disangka telah melakukan penggelapan. "Mengapa kita masukkan pasal 8, karena ada dugaan penggelapan. Dugaan kerugian negara mencapai Rp 4,3 milyar," sebutnya.
Juru bicara merangkap Direktur Pelayanan Masyarakat KPK, Johan Budi, mengatakan, Ranendra dikenai pasal 2 ayat (1), pasal 3 dan pasal 8 UU Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. "Tersangka untuk 20 hari pertama kita titipkan di LP Cipinang," ujar Johan di KPK, Kamis (8/1) malam.
Baca Juga:
Menurut Johan, penahanan atas Ranendra merupakan hasil pengembangan KPK dalam proses penyidikan perkara dugaan korupsi impor gula tahun 2003 oleh PT RNI yang bekerjasama dengan Bulog. Jumlah gula yang diimpor mencapai 150 ribu ton.
Baca Juga:
JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Kamis (8/1) petang menahan mantan Direktur Keuangan PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI), Ranendra
BERITA TERKAIT
- Waka MPR Lestari Moerdijat Ungkap Perlunya Identifikasi Masalah Perempuan dengan Tepat
- Bongkar Penyelundupan Benih Lobster, Bea Cukai Batam Cegah Negara Rugi Rp 48 Miliar
- ERIA Tegaskan Pentingnya Peran Pemimpin Dalam Perdamaian Berkelanjutan
- Polda Jabar Tangkap 4 Orang Perusuh Saat Peringatan May Day di Bandung
- Kemenag: 29.288 Jemaah Calon Haji Indonesia Tiba di Madinah
- KPK Periksa Direktur PT Visiland Terkait Dugaan Korupsi Pengadaan di PT INTI