KPK: Uang Terima Kasih ke Penghulu Termasuk Korupsi

jpnn.com - JAKARTA - Direktur Gratifikasi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Giri Suprapdiono menyatakan bahwa pemberian uang kepada penghulu pernikahan merupakan tindak pidana korupsi. Karenanya jika hal itu dilakukan maka bisa diproses secara hukum.
"Jadi kalau ada yang mau ngasih penghulu di pernikahan-pernikahan, laporkan. Itu pidana. Dan itu langsung bisa diproses secara hukum," kata Giri di KPK, Jakarta, Rabu (14/1).
Menurut Giri, penghulu sudah mendapatkan honor dan uang transpor yang luar biasa besar sekarang. Hal ini berbeda dengan zaman dahulu.
Karena sudah mendapatkan honor dan uang transpor yang besar, kata Giri, penghulu tidak boleh lagi menerima uang 'terima kasih'. Sebab, hal itu termasuk bentuk gratifikasi.
"Tidak boleh lagi ada penghulu di mana pun dengan alasan apapun menerima itu (uang). Karena itu gratifikasi terkait jabatan yang bisa dianggap suap dan itu pidana," tandas Giri.(gil/jpnn)
JAKARTA - Direktur Gratifikasi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Giri Suprapdiono menyatakan bahwa pemberian uang kepada penghulu pernikahan merupakan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Masukan Buat Prabowo dari Innovation Summit Southeast Asia 2025
- B2W Capai 80 Persen Target Kuartal I 2025, Siapkan Revitalisasi 15 Korwil se-Indonesia
- Hasan Nasbi Mengaku Hubungannya dengan Presiden Prabowo, Mensesneg, dan Teddy Sangat Baik
- Usulan Kubu Tom Lembong, Hadirkan Moeldoko dan Eks Mendag di Persidangan!
- HNW Dukung Rencana Prabowo Ingin Biaya Haji Indonesia Lebih Murah Dari Malaysia
- KSST Klaim KPK Naikkan Status Hukum Dugaan Korupsi Lelang Saham PT GBU