KPU Janji Tak Habiskan Rp11 M

JAKARTA - Sekretariat Jenderal Komisi Pemilihan Umum (Setjen KPU) menyatakan, pihaknya akan berusaha untuk menghemat biaya upacara pelantikan calon anggota DPD, DPR dan MPR periode 2009-2014 dari anggaran yang telah diberikan negara sebesar Rp11 miliar.

Hal ini dilakukan KPU, semata-mata sebagai upaya untuk mengefisiensi anggaran. Artinya, dari Rp11 miliar anggaran yang diberikan, tentunya tidak akan dihabiskan semua. ''Karena ini merupakan tender ulang, jadi nanti kita cari harga yang paling murah. Misalnya seperti harga tiket pesawat PP untuk para calon anggota yang berasal dari luar Jabodetabek. Pokoknya kita akan berusaha untuk sehemat mungkin,'' kata Sekjen KPU Bambang Soeripto Setyadi kepada wartawan di Gedung KPU, Selasa (8/9).

Hanya saja Bambang belum dapat memastikan dan memprediksi berapa jumlah biaya yang bisa dihemat. Karena, besarnya biaya yang dikeluarkan tersebut baru bisa diketahui setelah selesai acara pelantikan.

Dijelaskan Bambang, anggaran sebesar Rp11 miliar itu merupakan Daftar Isian Pelaksanaan Angagaran (DIPA). Sehingga, KPU nantinya akan membentuk kelompok kerja (Pokja) untuk mengatur pos-pos alokasi penggunaan dana.(sid/JPNN)