Kreatif & Inovatif, Kunci Generasi Muda Menghadapi Era Digitalisasi
jpnn.com, JAKARTA - Pandemi Covid 19 yang melanda dunia telah banyak mengubah gaya hidup masyarakat, terutama dalam hal interaksi.
Jika sebelumnya interaksi dilakukan secara langsung, kini lebih banyak menggunakan teknologi digital.
Hal itu disampaikan anggota Komisi I DPR Dave Akbarshah F Laksono dalam webinar nasional bertajuk "Ngobrol Bareng Legislator: Kreatif dan Inovatif dengan Teknologi" yang digelar atas kerja sama Kemenkominfo, Jum'at (27/5).
Menurut Dave, digitalisasi telah melanda dunia, termasuk Indonesia.
Bahkan, Indonesia merupakan negara dengan peringkat pengguna internet terbanyak di ASEAN. Karenanya, RI mempunyai potensi yang sangat besar.
"Kita punya potensi yang besar, maka harus punya persiapan dalam menghadapi era digitalisasi ini," kata Dave.
Dia memerinci, potensi era digital di antaranya ialah mengembangkan networking atau jaringan di dunia bisnis.
Selain itu juga berkembang ke sektor kesehatan, di mana dokter sudah bisa membuka konsultasi dengan pasien secara online. Begitu pula dengan bidang pendidikan melalui pembelajaran daring.
Digitalisasi telah melanda dunia, termasuk Indonesia. Bahkan, RI negara dengan peringkat pengguna internet terbanyak di ASEAN.
- Talkshow Menjadi Netizen yang Bijak dalam Bermedia Sosial Sukses Digelar di Ternate
- Pentingnya Literasi Keuangan untuk Menghindari Jebakan Pinjol
- Game yang Mengandung Kekerasan Dinilai Bisa Merusak Fungsi Mata Anak
- Tingkatkan Literasi Digital Keuangan, Bank Jago Lakukan Berbagai Inovasi dan Kolaborasi
- Cegah Kekerasan Seksual di Ranah Digital
- Pemerintah Siap Blokir Gim yang Mengandung Kekerasan