Kredibilitas Pansel Dirjen Bea Cukai Diragukan

"Menteri Keuangan membuka seluas-luasnya kesempatan demi menjaring kandidat yang terbaik. Kalau memang ada kandidat dari luar Bea dan Cukai itu bagus. Memaksakan hanya menyaring kandidat dari internal sebaiknya jangan," tandasnya.
Memanasnya situasi pemilihan Dirjen Bea dan Cukai ini tak lepas berbagai persoalan yang menyelimuti Ditjen Bea Cukai selama kepemimpinan Agung Kuswandono. Salah satunya dipertahankannya selama bertahun-tahun posisi 10 jabatan setingkat eselon dua yang dijabat oleh pejabat berstatus Pelaksana Harian.
Sementara itu, Kepala Bagian Pemberitaan dan Informasi KPK Priharsa Nugraha, menegaskan pihaknya siap membantu proses seleksi pemilihan Dirjen Bea dan Cukai. Bantuan ini diberikan jika pihak Kemenkeu selaku lembaga yang membawahi Bea Cukai meminta KPK terlibat dalam proses seleksi tersebut.
"KPK dalam posisi siap untuk membantu jika memang diminta untuk terlibat dalam proses itu," kata Priharsa. (adk/jpnn)
JAKARTA - Panitia seleksi (pansel) jabatan Dirjen Bea Cukai Kementerian Keuangan RI, yang berasal dari internal Kemenkeu diragukan banyak pihak.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Survei Indikator: Masyarakat Puas Penyelenggaraan Mudik hingga Operasi Ketupat Polri
- Pembekalan CPNS Setjen MPR, Sekjen Siti Fauziah Tanamkan Pentingnya Adaptasi Teknologi
- Selidiki Aduan Soal Dugaan Ijazah Palsu Jokowi, Bareskrim Polri Telah Periksa 26 Orang Saksi
- Wamenkumham Bicara soal RUU KUHAP dalam Ranah Penegakan Hukum
- PPPK Berbinar Lihat Saldo Rekeningnya 'Gendut', Pak Topo: Terima Kasih, Presiden Prabowo
- Pegadaian Beri Reward Umrah Bagi Para Agen Hebat