KSN Gelar Demo DIhari Libur

jpnn.com - JAKARTA – Hari libur panjang tidak mengurangi semangat warga untuk menggelar aksi demo. Setidaknya, bagi ratusan pekerja BUMN yang tergabung dalam Komite Solidaritas Nasional (KSN). Ratusan anggota KSN itu, menggelar aksi demo di depan Istana Negara setelah sebelumnya menggelar aksi di depan kantor Menneg BUMN di Jakarta, Senin (18/8).
Dalam unjuk rasa ini, KSN meminta pemerintah untuk menghentikan privatisasi sector BUMN public dan penjualan BUMN yang menjadi asset strategis bangsa. ‘’Kami menolak dan mengecam tegas tindakan pemerintah melalui manajemen BUMN yang telah melakukan serangkaian upaya pengekangan terhadap karyawan BUMN,’’ ujar koordinator aksi Khamid kepada wartawandi Jakarta Senin.
Menurut Khamid, pengekangan terhadap karyawan merupakan upaya sistematis, untuk melapangkan skenario pemerintah untuk melakukan langkah-langkah penjualan maupun privatisasi bagi BUMN. ‘’Karena itu, kami mengharapkan agar pemerintah melakukan pengawasan terhadap berbagai persoalan yang terjadi di BUMN, terutama mengenai perselisihan hubungan industrial dan tidak segan-segan menindak direksi yang telah melanggar hukum,’’ ujar Khamid.
Dalam aksinya, para karyawan BUMN ini juga menggelar atraksi kuda lumping sembari meneriakkan yel-yel yang menuntut agar pemerintah mempertahankan BUMN. Terutama BUMN-BUMN yang strategis dan bisa mendatangkan keuntungan bagi negara. (aj/jpnn)
JAKARTA – Hari libur panjang tidak mengurangi semangat warga untuk menggelar aksi demo. Setidaknya, bagi ratusan pekerja BUMN yang tergabung
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Letjen Kunto Anak Pak Try Batal Dimutasi, Ini yang Terjadi
- Bulog Terapkan Teknologi Biostimulan, Produksi Padi di Karawang Naik 2 Kali Lipat
- Pemprov Jateng: Transisi Energi Terbarukan Bukan Soal Sulit, Tetapi..
- Gubernur DKI Jakarta Pramono Bakal Menetapkan Puluhan Kadis dan Wali Kota
- Bromo Jadi Tujuan Wisatawan Mancanegara, Khofifah Cetak SDM Siap Kerja Lewat SMKN Sukapura
- Pramono Anung Bakal Buka Perpustakaan dan Museum Hingga Malam Hari