Kurikulum Baru Terancam Molor
Intervensi DPR Begitu Kuat
Kamis, 17 Januari 2013 – 04:31 WIB
"Dari sejumlah komentar anggota panja DPR tadi, menurut kami konten kurikulum sudah oke semuanya. Tinggal pelaksanannya kurikulumnya saja," ujar mantan rektor Univeristas Andalas (Unand) itu.
Musliar kembali mencoba meyakinkan DPR jika Kemendikbud siap melatih guru-guru sampai bisa menerapkan kurikulum baru. Menurut dia, kondisi guru di Indonesia ini tidak bodoh-bodoh amat. "Guru tidak akan kesulitan menyerap kurikulum baru ini," ucap dia.
Lobi Kemendikbud kepada panja kurikulum DPR begitu kuat. Mereka terus berusaha meminta restu DPR supaya anggaran untuk kepentingan kurikulum baru ini segera bisa dicairkan. Di antaranya anggaran bimbingan teknis (bintek) sekitar Rp 600 miliar untuk kepentingan pelatihan guru dan pengadaan buku baru. (wan)
JAKARTA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) kini tidak bisa sesumbar lagi soal ketepatan waktu pelaksanaan kurikulum baru 2013.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Ikatan Wartawan Hukum Gelar Kongres, Sosok Inilah Ketua Umum Barunya
- Beasiswa Pendidikan Indonesia 2024 Dibuka, Peluang Besar untuk Guru dan Dosen
- REFO Sukses Gelar G-Schools Indonesia Summit 2024
- Dorong Pendidikan Indonesia, Mentari Assessment & OxfordAQA Kerja Sama Eksklusif
- Peringatan Hardiknas 2024 Syahdu, Nadiem Makarim Titipkan Merdeka Belajar
- Sumbangsih MMSGI Ciptakan Pendidikan yang Inklusif